News
Kamis, 16 Juni 2016 - 17:04 WIB

OPERASI TANGKAP TANGAN : Inilah Kronologi Penangkapan Pengacara, Kakak Saipul Jamil, & Panitera PN Jakarta Utara

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penyidik KPK (JIBI/Bisnis/Rahmatullah)

Operasi tangkap tangan terhadap pengacara, kakak Saipul Jamil, dan panitera PN Jakarta Utara di 4 lokasi berbeda.

Solopos.com, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan dugaan pemberian suap terhadap panitera Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara tersebut terkait pengurusan perkara kasus pencabulan yang melibatkan artis Saipul Jamil.

Advertisement

Komisioner KPK Basaria Pandjaitan memaparkan panitera itu ditangkap bersama dengan enam orang lainnya di empat lokasi yang berbeda. “Kami amankan tujuh orang Mereka kami amankan dari sekitar empat lokasi,” kata Basaria, Kamis (16/6/2016).

Dia memaparkan, ketujuh orang tersebut terdiri dari dua orang pengacara, dua orang panitera (satu panitera muda dan panitera pengganti), Samsul Hidayatullah (kakak dari Saipul Jamil), dan dua orang sopir.

Kronologi penangkapan tersebut berawal dari diciduknya dua orang pengacara, yakni Kasman Sangaji dan Bertha Natalia. Dia ditangkap bersama Rohadi, seorang panitera muda PN Jakarta Utara, sekitar pukul 10.40 WIB di daerah Sunter, Jakarta Utara.

Advertisement

Setelah menangkap ketiga orang tersebut, penyidik KPK kemudian menuju ke rumah Samsul Hidayatullah di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Di rumahnya, dia ditangkap KPK. Sekitar pukul 18.00 WIB, penyidik kembali menangkap seorang panitera pengganti.

“Dari tujuh orang itu kami tetapkan empat orang tersangka. Keempat orang itu yakni dua orang pengacara, panitera muda, dan Samsul Hidayatullah kakak dari SJ,” imbuhnya.

Sebelumnya, KPK dikabarkan menangkap tangan seorang panitera muda PN Jakarta Utara. Panitera berinisial R tersebut ditangkap karena diduga menerima suap terkait pengurusan perkara di pengadilan tersebut.

Advertisement

Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan kabar tersebut, hanya saja dia enggan membeberkan detail soal perkara yang menjerat panitera itu. Informasi yang berkembang, operasi tangkap tangan tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif