Jogja
Selasa, 14 Juni 2016 - 22:55 WIB

PILKADA JOGJA : Realistis, PKS Bakal Dukung Calon dari Hasil Survei

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemilihan umum kepala daerah (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)

Pilkada Jogja, hasil survei ditunggu-tunggu partai.

Harianjogja.com, JOGJA — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Jogja masih menunggu survei elektabilitas semua bakal calon walikota dan wakil walikota. Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PKS Kota Jogja Bambang Anjar Jalumurti mengatakan hasil survei jadi pertimbangan utama dalam menentukan pasangan calon yang akan diusung PKS.

Advertisement

“Kami realistis saja, siapa bakal calon yang elektabilitasnya tinggi dan berpotensi menang itu yang kami dukung,” kata Bambang di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jogja, Senin (13/6/2016)

Sikap ini diakui Bambang setelah keluarnya intruksi dari PKS pusat agar PKS Kota Jogja memenangkan pilwalkot 2017 mendatang. Karena itu, kata dia, rencana membangun koalisi besar pun perlu dukungan survei bakal calon yang bersifat obyektif.

Sambil menunggu hasil survei, Bambang mengatakan, DPD PKS Kota Jogja juga masih menjalin komunikasi dengan partai yang akan diajak berkoalisi, di antaranya Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Golkar.

Advertisement

Menurutnya, semua partai masih sibuk di internalnya masing-masing, termasuk PKS. Sehingga ia memastikan hingga saat ini belum ada keputusan deklarasi koalisi. Dalam koalisi nanti, pihaknya juga akan mempersiapkan kader internal untuk maju menjadi bakal calon.

Ketiganya yakni Zuhrif Hudaya, Basuki Abdurrahman, dan Dwi Budi Utomo. Ketiganya muncul dari hasil penjaringan bakal calon yang dilakukan internal PKS beberapa waktu lalu. Mereka pun diminta untuk bergerak ke masyarakat.

Jika hasil survei menyatakan elektabilitas kader PKS masih dibawah bakal calon lain, ujar Bambang, PKS legowo mendukung kader eksternal. Namun sampai saat ini dia masih optimis.

Advertisement

Anggota Komisi A DPRD Kota Jogja ini kembali menekankan meski partainya membidik kemenangan dalam pilwalkot ini, namun tanpa ninggalkan kriteria calon pemimpin punya komitmen dalam pembangunan Kota Jogja.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif