SOLOPOS.COM - Gir belakang sepeda motor. (Motoradda.com)
Tips otomotif kali ini tentang pemilihan gir belakang sepeda motor.
Solopos.com, SOLO – Sepeda motor baru belum tentu memiliki setelan yang pas dengan keinginan pengendara, misalnya soal tarikan mesin. Tetapi untuk mengaturnya ternyata tidak sulit, lebih jelasnya simak tips otomotif berikut ini.
Menurut Muhammad Haris dari bengkel Aris Motor Jakarta, karakter tarikan mesin dapat disetel dengan penggantian gear set serta disesuaikan dengan kondisi jalan dan lalu lintas yang dilalalui sehari-hari.
Ia memberi contoh Honda All New Supra X125 yang memiliki gir belakang 39 mata. Menurutnya, gir itu membuat tarikan bawah lebih enteng sehingga lebih cocok untuk jalanan macet stop and go serta jalanan pegunungan yang banyak tanjakan.
“Nah kalau biasa jalan jarak jauh, kondisi lengang dan jalanan rata bisa pakai gir belakang yang matanya lebih kecil dari standar. Tarikan bawah jadi sedikit berat, tapi atasnya enteng. Cocok untuk yang nyari top speed,” terang Haris sebagaimana dikutip Solopos.com dari laman Liputan6, Sabtu (11/6/2016).
Gir dengan mata lebih sedikit itu bisa didapat dari Supra X125 generasi lama yang memiliki 35 mata.
Tetapi jika ingin karakter tarikan yang lebih seimbang, yaitu masih galak di putaran bawah namun tetap bisa diajak sedikit ngebut ketika jalanan lengang, tipsnya adalah memakai gir milik Honda Revo.
“Revo pakai gir belakang 36 mata, gir Supra X125 baru bikin lebih enteng tarikannya, dan untuk yang lama lebih bertenaga. Itu dudukannya sama semua, tinggal pasang saja,” imbuh Haris.