Jogja
Jumat, 10 Juni 2016 - 04:20 WIB

RAZIA GUNUNGKIDUL : Balapan Liar Bikin Warga Resah

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Balapan liar di tol Soker, Karanganyar (Dok/JIBI/Solopos)

Razia Gunungkidul kali ini juga menyasar balapan liar

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Razia Gunungkidul yang digelar Petugas Kepolisian dalam menindak penyakit masyarakat (Pekat) di sejumlah penginapan di kawasan pesisir, Rabu (8/6/2016) sore tidak hanya mengamankan pasangan mesum. Namun juga sebuah sepeda motor yang diduga akan digunakan untuk balapan liar.

Advertisement

Kepala Polsek Purwosari AKP Mursidiyanto  menjelaskan, razia yang digelar untuk mengurangi risiko penyakit masyarakat. apalagi saat ini sedang memasuki bulan puasa, sehingga tindakan yang dilakukan kedelapan orang tersebut sangat disayangkan dan membuat warga menjadi resah.

“Kami akan terus lakukan operasi secara intensif. Untuk objeknya tidak hanya pasangan mesum, tapi juga menyasar miras hingga kepemilikan senjata tajam,” ungkapnya, Kamis (8/6/2016)

Ditambahkan Mursidiyanto, selain mengamankan pasangan mesum, petugas juga melakukan penyisiran aksi balapan liar di Purwosari. Disinyalir saat mendekati buka puasa digunakan sejumlah remaja untuk balapan. Sasaran razia difokuskan di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di Pertigaan Tangkil, Desa Giripurwo. Hasilnya, polisi berhasil mengamankan satu unit sepeda motor Yamaha Vega yang tidak sesuai spesifikasi dan tidak dilengkapi dengan surat menyurat bukti kepemilikan kendaraan.

Advertisement

“Sepedanya kita bawa ke markas, sedang pemiliknya kita berikan pembinaan,” katanya.

Sementara itu, Kapolres Gunungkidul AKBP Nugrah Trihadi mengintruksikan kepada seluruh jajarannya baik di mapolres atau pun polsek untuk meningkatkan operasi pekat. Langkah ini dilakukan sebagai upaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.

Dia pun mengingatkan kepasa organisasi masyarakat untuk tidak bertindak sendiri. Jika memang menemukan hal-hal yang mencurigakan atau meresahkan diharap melaporkan ke petugas kepolisian terdekat.

Advertisement

“Pokoknya jangan main hakim sendiri dan biarlah kami yang bertindak,” kata Nugrah.

Adapun empat pasangan mesum yang terjaring razia di antaranya BA,25 dengan DI,46 (keduanya merupakan warga Jetis, Bantul); SG,31, warga Wirobrajan, Kota Jogja tertangkap bersama dengan RN,38, warga Gedong Tengen, Kota Jogja, SW,57, asal Karangasem, Paliyan kepergok berduaan dengan WY, 34 dari Saptosari. Bahkan dari razia ini, polisi juga mengamankan LF,17, siswi SMA di Bantul yang berduaan di kamar hotel dengan CH,19, asal Jetis, Bantul.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif