Wisata Jogja di Jalan Malioboro sepi pengunjung pada hari pertama puasa
Harianjogja.com, JOGJA– Jalan Malioboro sepi pengunjung pada hari pertama bulan puasa, Selasa (6/6/2016), namun kondisi ini dipekrirakan hanya akan terjadi tiga hari.
Salah satu pengemudi becak Mulyono mengungkapkan sepinya pengunjung di awal bulan puasa memang sudah menjadi kebiasaan selama bertahun-tahun. Awal puasa selalu diwarnai dengan suasana sepi Malioboro. Bukan karena ada larangan, tapi para penarik becak dan kusir andong memilih mempersiapkan awal puasa di rumah masing-masing.
Alasan lainnya, awal puasa biasanya ditandai dengan jumlah pengunjung yang turun drastis. Namun kondisi ini tak bertahan lama.
Mulyono pun memperkirakan dalam tiga hari kedepan andong dan becak wisata akan kembali memadati sisi barat Malioboro. Terlebih berdasarkan pengalamannya selama 25 tahun menarik becak di Malioboro, bulan puasa tak banyak menyurutkan minat wisatawan untuk berkunjung.
Jumlah wisatawana kan semakin meningkat saat waktu berbuka puasa semakn dekat dan mencapai puncaknya pada malam hari. Momen itu pun tak akan disia-siakan karena mereka juga membutuhkan persiapan menyambut lebaran.
“Kalau saya daripada hari ini libur di rumah mending narik, lumayan sedikit-sedikit bisa untuk nambahi makanan pas buka nanti,” katanya sembari tersenyum lebar.