SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak kecil berhaji (Go-makkah.com)
Tips asuh anak kali ini mengulas tentang membelajarkan ibadah Ramadan kepada buah hati.
Solopos.com, JAKARTA — Bukan hal mudah bagi orang tua mendidik anak untuk memahami ibadah di bulan suci Ramadan. Sebaiknya, orang tua mengetahui beberapa poin yang akan dibahas kali ini, Senin (6/6/2016).
Dalam mengajarkan anak berpuasa, tentu harus disesuaikan dengan usia dan gaya hidup. Seorang wanita muslim di California yang juga guru sekolah dasar (SD) dan homeschooling mencoba mendidik anak-anak muslim di sana agar memaknai Ramadan untuk hidup sederhana dan tidak boros.
“Misalnya, ketika berbuka puasa orangtua tidak harus selalu menyuguhkan makanan mewah yang diinginkan sesuai selera anak. Jika berfokus pada memuaskan hati dan perut anak selepas berbuka, maka makna yang dapat dipetik tetap urusan duniawi,” tulis Zakkiya, seperti dikutip Okezone dari Productivemuslim.
Suguhan makanan untuk anak-anak akan menjadi hiburan saja. Sehingga esensi ibadah dan amalnya hilang. Buat hari-hari anak tetap mengesankan bagi mereka meski sedang berpuasa.
“Orang tua bisa mengajak anak lebih banyak bersedekah, mengunjungi masjid bersejarah, lebih dekat dengan Allah, salat berjamaah, dan ibadah lainnya. Metode yang digunakan tetap sederhana tapi tetap spesial bagi anak-anak,” urainya.