SOLOPOS.COM - Kondisi Rumah Makan Toek Pitoe usai terjadinya penyerangan oleh sekelompok geng motor di Mangunan, Harjobinangun, Pakem, Sleman, Senin (6/6/2016). (Foto istimewa)
Kekerasan Sleman terjadi berupa penyerangan di sebuah rumah makan
Harianjogja.com, SLEMAN- Penyerangan Rumah Makan Toek Pitoe, Jalan Pakem – Turi, Dusun Mangunan RT04/RW06 Harjobinangun, Pakem, Sleman, Senin (6/6/2016) dini hari diduga dilakukan oleh pelajar.
(Baca juga : KEKERASAN SLEMAN : Motif Penyerangan Rumah Makan Jelang Sahur Diduga Konflik Antar Geng)
Kapolres Sleman AKBP Yuliyanto saat dimintai konfirmasi menjelaskan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sejumlah barang bukti yang diamankan seperti, tiga motor yang dirusak para pelaku, serpihan kaca, serta beberapa pipa besi.
Dari hasil pemeriksaan, pemuda yang nongkrong itu adalah teman-teman anak dari pemilik warung yang berstatus pelajar serta beberapa warga setempat yang sedang makan sahur.
Dugaan sementara pelaku merupakan, rombongan geng pelajar dari salah satu sekolah di DIY. Saat ini kasus tersebut dalam penyelidikan kepolisian.
“Mereka antar geng pelajar. Saya akan cari dan tangkap mereka, karena sudah membuat resah,” tegas Yuli.