Jogja
Sabtu, 4 Juni 2016 - 21:20 WIB

HARI TANPA TEMBAKAU : Sindir Iklan Rokok, Ratusan Warga di Jogja Berlari di Alun-alun

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Yayi Suryo Prabandari (kiri) dan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes DIY Inni Hikmatin saat jumpa pers acara Jogja Punya Warna, Run and Change Your Color memperingati Hari Tanpa Tembakau, Sabtu (4/6/2016). (Gilang Jiwana/JIBI/Harian Jogja)

Hari Tanpa Tembakau di Jogja diperingati salah satunya dengan kegiatan lari

Harianjogja.com, JOGJA – Ratusan peserta mengikuti ajang lari dalam rangka peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2016, Sabtu (4/6/2016). Kegiatan ini sekaligus merupakan sindiran terhadap gencarnya perusahaan rokok mempromosikan kegiatannya lewat berbagai media.

Advertisement

Kegiatan Jogja Punya Warna, Run and Change Your Color merupakan program kerjasama dinas Kesehatan DIY dan jaringan Tobacco Control di DIY. Dalam acara yang digelar di Alun-alun Utara ini, para peserta mengikuti berbagai aktivitas fisik seperti lari, senam massal dan flash mob.

Untuk memeriahkan acara, panitia juga menggelar lomba selfie dan berbagai hiburan dari atas panggung yang tersedia.

Selain diikuti masyarakat umum, sejumlah forum di DIY ikut mendukung kegiatan ini. Gerakan seperti Forum jogja Sehat Tanpa Tembakau, Muhammadiyah Tobacco Control Center UMY, Quit Tobacco Indonesia UGM, 9Cm, serta beberapa perguruan tinggi dan SMA se kota Jogja ikut berpartisipasi.

Advertisement

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes DIY Inni Hikmatin mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk gerakan generasi muda yang menginginkan DIY menjadi kota yang bersih dan sehat. Para relawan yang menggagas acara ini juga merasa gerah dengan intervensi industri rokok melalui iklan yang masif dilakukan di DIY.

“Buktinya kita lihat akhir-akhir ini banyak sekali sudut kota Jogja yang dibranding oleh sebuah produk rokok dengan jargon show your color,” kata dia.

Dengan gerakan ini, mereka pun ingin menunjukkan bahwa Jogja tak bisa diintervensi dan dibeli oleh industri rokok. Aksi ini sekaligus menjadi bentuk penolakan menjadi target dan menyuarakan kebenaran tentang bahaya tembakau.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Hari Tanpa Tembakau
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif