Otomotif
Jumat, 3 Juni 2016 - 19:01 WIB

BURSA MOBIL : Lagi Tren LCGC 7-Seater, Honda Ogah Ikut-Ikut

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Honda New Brio 2016. (Detik.com)

Bursa mobil segmen LCGC 7-seater bukan sasaran Honda.

Solopos.com, JAKARTA – Honda menegaskan ogah terbawa arus menciptakan kendaraan low cost green car (LCGC) berkapasitas tujuh penumpang (7-seater) seperti yang dilakukan kompetitornya di bursa mobil Tanah Air.

Advertisement

Menurut Direktur Pemasaran PT Honda Prospect Motor (HPM), Jonfis Fandy LCGC berkapasitas lima penumpang masih akan lebih diminati. Prediksi tersebut berdasarkan data penjualan Brio Satya di bursa mobil yang cenderung naik.

Seandainya lahir LCGC 7-seater baru seperti Toyota Calya dan Daihatsu Sigra pun, lanjut Jonfis, hal itu tidak akan banyak memengaruhi situasi pasar yang ada saat ini.

“Konsumen yang menunggu LCGC 7-seater pasti ada. Tapi itu tidak akan memengaruhi market LCGC yang ada sekarang. Namanya LCGC, segmen pemakaiannya akan berbeda,” papar Jonfis sebagaimana dilansir laman Detik, Jumat (3/6/2016).

Advertisement

Sementara dikutip Solopos.com dari laman Liputan6, Jonfis menyebut LCGC 7-seater sebagai mobil yang kurang manusiawi. Meski memiliki tiga baris kursi, bangku paling belakang kurang nyaman bagi orang dewasa karena hanya muat untuk dua anak kecil.

“Apakah bangku belakangnya benar-benar untuk bisa dewasa atau hanya cukup untuk ruang anak kecil? Mobilio kami anggap paling manusiawi karena mobil MPV memang paling cocok untuk ngangkut tujuh orang,” ungkap Jonfis.

Meski begitu, menciptakan mobil 7-seater baru yang lebih terjangkau dari Mobilio menurut Jonfis bukan hal yang mustahil bagi HPM. Tetapi seandainya itu benar-benar terjadi, produk tersebut dipastikan tidak masuk ke segmen LCGC.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif