Soloraya
Rabu, 1 Juni 2016 - 07:00 WIB

PKL WONOGIRI : Kecamatan Diimbau Segera Tata Pedagang

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi PKL (Dok/JIBI/Antara)

PKL Wonogiri, masing-masing kecamatan di Wonogiri diminta segera menata PKL.

Solopos.com, WONOGIRI–Pemerintah kecamatan diimbau segera berkoordinasi dengan pedagang kaki lima (PKL) di lingkungan kerja masing-masing, guna dilakukan penertiban. Saat ini penertiban PKL telah berjalan di lima kecamatan.

Advertisement

Kelima kecamatan tersebut adalah Kecamatan Wonogiri, Ngadirojo, Sidoharjo, Pracimantoro, dan Jatisrono. Penertiban PKL tersebut terutama dilakukan di pusat-pusat kota kecamatan seperti di sekitar pasar dan tepi jalan kabupaten.

PKL yang sebelumnya berjualan di trotoar, diarahkan untuk tidak berjualan di trotoar, sebab trotoar digunakan untuk pejalan kaki. Kepala Satpol PP Wonogiri, Waluyo, Mengimbau untuk kecamatan lain agar segera melakukan pendekatan dengan para PKL. Pada Selasa (31/5/2016) siang, koordinasi dengan pemerintah Kecamatan terkait penataan PKL kembali dilakukan di Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Wonogiri.

“Kami telah berkoordinasi dengan kecamatan. Kami berharap kecamatan yang belum segera melakukan pertemuan dengan PKL untuk berbicara dan mensosialisasikan terkait penataan kawasan publik,” kata dia kepada wartawan, Selasa. Dia mengatakan penataan PKL di area publik terus dilakukan secara bertahap.

Advertisement

“Kamis (2/6/2016)v kami ada sosialisasi di Slogohimo. Untuk Jumat (3/6/2016) sosialisasi akan digelar di Purwantoro. Untuk darerah lain diharapkan untuk segera diagendakan. Penertiban akan terus dijalankan meski memasuki bulan puasa,” kata dia.

Seperti diketahui penataan PKL telah dimulai sejak April lalu. Penertiban diawali dari Kecamatan Wonogiri. Pada Kamis (29/4/2016) lalu petugas gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Polisi, TNI dan sebagainya melakukan penertiban di Jl. Kartini, Jl. Jenderal Sudirman dan sekitarnya.

Penertiban PKL merupakan arahan langsung dari Bupati Wonogiri, Joko Sutopo. “Penertiban dilakukan untuk menciptakan kondisi nyaman dan rapi. Penertiban dilakukan dengan diawali pendekatan dengan para PKL. Mereka tetap boleh berdagang, hanya saja tidak di trotoar. Untuk berjualan di trotoar, masih diberi kelonggaran pada sore dan malam hari,” kata dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif