News
Rabu, 1 Juni 2016 - 17:02 WIB

PILGUB DKI JAKARTA : Ehm! Djarot Makan Siang dengan Calon Pendamping Ahok

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Situs Teman Ahok mulai memasang gambar pasangan Ahok-Heru yang akan diusung melalui jalur independen. (Istimewa/Teman Ahok)

Pilgub DKI Jakarta hampir pasti diwarnai majunya Ahok. Nah, Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat makan siang dengan calon pendamping Ahok.

Solopos.com, JAKARTA — Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengakui telah melakukan agenda makan siang bersama Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Heru Budi Hartono, Senin (30/5/2016).

Advertisement

Makan siang yang berlangsung sekitar setengah jam tersebut dilakukan di ruang kerja Djarot di Kantor Wakil Gubernur DKI Blok B Balai Kota Lantai 2. “Iya, saya dan Pak Heru makan bareng. Tapi bukan ngomongin masalah politik mengenai pemilihan gubernur (pilgub) DKI 2017,” katanya, Rabu (1/6/2016).

Seperti jamak diketahui, Heru menjadi calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pendamping Ahok dalam Pilgub DKI Jakarta 2017. Alih-alih membahas politik, makan siang Djarot dan Heru tersebut justru untuk mempersiapkan penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“LHP BPK rencananya diserahkan pada hari ini, Rabu [1/6/2016]. Ketika LHP itu dilaporkan, yang menindaklanjuti itu siapa? Wakil Gubernur yang dibantu Kepala BPKAD,” imbuh Ketua DPP Bidang Organisasi PDIP tersebut.

Advertisement

Pokok permasalahan kedua yang dibicarakan keduanya adalah masalah progres laporan Perubahan APBD DKI 2016 dan Rancangan APBD DKI 2017. “Gitu lho. Politik yang kami obrolkan adalah politik anggaran. Bukan politik praktis soal Pilkada DKI,” ungkap mantan Wali Kota Blitar tersebut.

Djarot juga membantah pertemuan tersebut menjadi ajang Heru untuk bercerita mengenai kondisi yang dihadapinya apalagi bertanya soal tips menjalankan tugas sebagai wakil gubernur. “Kami sharing pekerjaan. Enggak pernah tuh Pak Heru tanya-tanya bagaimana jadi Wagub,” jelasnya. Baca juga: Jelang 1 Juta KTP, Heru Malah Diisukan Mundur dari Cawagub Ahok.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif