Jateng
Selasa, 31 Mei 2016 - 20:50 WIB

TRANSPORTASI SALATIGA : Uberjek dan Ubertaxi Siap Mengaspal di Salatiga

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi taksi Uber (townhall.com)

Transportasi Salatiga fasilitasnya bakal kian semarak seiring hadirnya Uberjek dan Ubertaksi.

Semarangpos.com, SALATIGA – Kebutuhan masyarakat Salatiga akan sarana transportasi segera lengkap terpenuhi menyusul bakal hadirnya Uberjek maupun Ubertaksi di Kota Salatiga.

Advertisement

CEO Uber, Aris Wahyudi, berharap kehadiran Uber di Kota Salatiga itu bisa memberikan benefit besar bagi masyarakat Salatiga dan sekitarnya. Selain akan memberikan efek positif bagi kebutuhan para pengguna transportasi umum di Kota Salatiga, kehadiran Uber juga akan membuat lapangan kerja baru.

“Saat ini kami masih dalam proses perekrutan baik untuk sopir Ubertaksi maupun Uberjek. Perekrutan bahkan sudah kami buka sejak dua pekan lalu. Kalau untuk beroperasinya kemungkinan bulan-bulan depan [Juni],” ujar Aris saat dihubungi Semarangpos.com, Senin (30/5/2016).

Uberjek dan Ubertaksi merupakan sebuah layanan ojek dan taksi online berbasis aplikasi Android yang memberikan kemudahan bagi penumpang untuk memesan kendaraan yang akan digunakan lewat telepon pintar mereka. Hanya saja bedanya Uberjek dan Ubertaksi dengan taksi dan ojek online lainnya, aplikasinya tidak didownload melalui Playstore. Tapi, langsung dari website Uber, yakni www.uberjek.com.

Advertisement

Bisnis ini sempat menuai kontroversi dari perusahaan taksi-taksi konvensional karena dianggap menyalahi aturan dan menggangu bisnis mereka. Meski demikian, Aris mengaku tidak khawatir jika kehadiran mereka nantinya menuai kecaman dari para supir-supir taksi maupun pengendara ojek konvensional.

“Seperti di bisnis media informasi, surat kabar-surat kabar besar enggak mempermasalahkan kehadiran media online. Begitu juga dengan kami. Toh, kami juga pernah dikecam saat di Jakarta, tapi masyarakat kan yang menilai. Justru perusahaan-perusahaan taksi konvensional yang mengecam kami terjadi penurunan branded. Kami sih jalan terus,” imbuh Aris.

 

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif