SOLOPOS.COM - Para pengunjung berfoto bersama Yuni Shara (Kharisma Dhita Retnosari/JIBI/Solopos)
Kiprah artis Yuni Shara menjadi sasaran berfoto bersama atau selfie.
Solopos.com, SOLO – Penyanyi cantik Yuni Shara memakau warga saat manggung di The Kahyangan Solo Baru, Sukoharjo, Minggu (29/5/2016) malam.
“Sekarang ini nyanyi enggak nyanyi, selalu pakai selfie, ya? Selalu jadi sepaket gabungan. Iya, sebentar, nanti saya ke sana, sabar ya,” ujar Yuni sembari tersenyum kepada ratusan pengunjung. Terbukti malam itu selfie sudah bukan milik satu golongan usia.
Tampak Yuni sesekali kewalahan saat beberapa orang pengunjung mendekat untuk mengabadikan momen selfie di tengah lantunan lagu-lagu yang dibawakannya. Malam itu, 9 buah lagu yang dilantunkan penyanyi bernama asli Wahyu Setyaning Budi ini menjadi unik ketika selfie menjadi sepaket dengannya.
Tampak Yuni sesekali kewalahan saat beberapa orang pengunjung mendekat untuk mengabadikan momen selfie di tengah lantunan lagu-lagu yang dibawakannya. Malam itu, 9 buah lagu yang dilantunkan penyanyi bernama asli Wahyu Setyaning Budi ini menjadi unik ketika selfie menjadi sepaket dengannya.
Dari sembilan lagu yang dibawakannya pada malam tersebut, beberapa dia bawakan sembari berkeliling dan berselfie bersama.
“Mbak Yuni, gantian kesinii dong,” pinta salah seorang pengunjung, Nur Ekawati, 20, dari kejauhan. Baginya, berebut foto dengan sesama remaja sudah biasa. Namun malam itu, dia merasa spesial ketika harus bersaing dengan pengunjung paruh baya.
Lagu O Ya, Kucari Jalan Terbaik, dan Aku Cinta Padamu menjadi pembuka yang heboh. Di tengah acara, lagu Yue Liang Dai Biau Wo de Xin, Tuhan Jagakan Dia, Kasih, dan Aku Rindu Padamu membuat pengunjung berusia paruh baya tampak tersenyum mengangguk-ngangguk. Sesekali Yuni berjalan menyusuri deretan kursi mereka.
“Wah, masih pada hafal lagu saya, ya? Senang sekali setiap kali saya diundang ke Kota Solo, sambutannya selalu hangat,” tutur Yuni.
Malam semakin larut saat riuh tepukan tangan penonton menggema kala Yuni membawakan lagu keroncong Bengawan Solo diiringi sejumlah model yang memeragakan koleksi Gorgeous rancangan desainer kawakan Solo, Djongko Rahardjo.
Sebagai penutup, lagu 50 Tahun Lagi dengan iringan tarian Asmaradana menjadi pemantik semangat untuk terus melagu bersama. Saat Yuni keluar dari venue panggung, beberapa fans masih mengejar untuk berfoto bersama.
Diakui Yuni, berulangkali datang ke Solo, Solo tetap menyenangkan.
“Senang, Alhamdulilah. Tiap kali datang ke Solo, yang pasti selalu kangen juga sama makanan di Solo,” ujar dia, singkat di tengah kejaran para fans.
Di singgung soal kegiatannya memasuki ramadhan, Yuni akan memangkas jadwal show dan meluangkan waktu lebih untuk berbagi bersama keluarga.