Sport
Selasa, 31 Mei 2016 - 05:10 WIB

FORMULA ONE 2016 : 2 Pembalap Finis Buncit di Monaco, Begini Komentar Manor

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mobil MRT05 tim Manor Racing di F1 2016. (Crash.net)

Formula One 2016 GP Monaco diwarnai dengan dua pembalap Manor Racing yang finis paling belakang.

Solopos.com, MONACO – Dua pembalap Manor Racing, Pascal Wehrlein dan Rio Haryanto, hanya mampu finis di urutan paling belakang pada GP Monaco. Meski begitu Manor Racing menilai itu bukanlah hasil yang buruk.

Advertisement

Pada balapan di Sirkuit Monte Carlo, Minggu (29/5/2016) malam WIB, Pascal finis di urutan ke-14. Sedangkan Rio finis di posisi ke-15 alias paling belakang. Lintasan yang basah membuat banyak pembalap yang tergelincir dan gagal menuntaskan lomba.

Ada tujuh pembalap yang gagal melanjutkan balapan termasuk pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen, dan juara seri sebelumnya Max Verstappen. Manor pun menyebut Pascal dan Rio telah melakukan pekerjaannya dengan baik sehingga tak tergelincir seperti pembalap lainnya.

“Pada akhir pekan yang memperlihatkan begitu banyak insiden di depan dan belakang, dilihat dari luar dua mobil pulang di posisi ke-14 dan 15 adalah bukan hasil yang buruk,” ujar Racing Director Manor, Dave Ryan, seperti dikutip dari Detik.com, Senin (30/5/2016).

Advertisement

“Balapan yang cukup berat bagi kami dengan start basah dan tantangan lalu lintas khas Monaco sehingga sangat sulit untuk mempertahankan momentum yang kami miliki ketika memulai balapan,” imbuh Ryan.

“Kedua pembalap melakukan pekerjaan yang baik dalam debut Grand Prix mereka di sini dan meskipun Anda selalu berharap bahwa mundurnya beberapa peserta dapat mendatangkan hasil yang lebih baik, Pascal dan Rio berhasil menjaga diri mereka dari masalah dan mencapai bendera finis.”

Selanjutnya, seri ketujuh Formula One 2016 akan dilgelar di Kanada, 12 Juni 2016 mendatang. “Kami sekarang menantikan Kanada, yang memberikan tantangan berbeda dan yang kami harapkan dapat lebih sedikit berpihak pada keunggulan kami,” tutur Ryan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif