SOLOPOS.COM - Ilustrasi sakit perut akibat keracunan. (Istimewa/Pinterest)
Kisah unik dialami seorang wanita yang mengaku perutnya nyeri.
Solopos.com, SOLO – Wanita ini mendatangi rumah sakit dengan keluhan nyeri dan rasa tak nyaman di pinggang kanannya. Gara-gara itu pula, wanita tersebut mengeluh mual, demam dan susah makan.
Tim dokter kemudian memutuskan untuk melakukan pemindaian pada perutnya, dan menemukan perutnya membengkak karena penuh cairan. Dengan kondisi semacam itu, tim dokter menyimpulkan si pasien terkena apendisitis atau radang usus buntu.
Si pasien yang hanya diketahui berumur 26 tahun itu pun segera dilarikan ke ruang operasi. Rencananya tim dokter akan segera memotong bagian usus tersebut sebelum terjadi hal-hal yang tak diinginkan.
Namun saat operasi berlangsung, tim dokter dibuat kaget karena menemukan sehelai potongan kondom tersangkut di dalam usus wanita ini. “Sewaktu memotong apendiksnya, kami juga menemukan semacam karet yang identik dengan kondom,” lapor tim dokter seperti dipublikasikan Journal of Medical Case Reports.
Selepas operasi, wanita yang hanya diidentifikasi berasal dari sebuah wilayah di Sub-Sahara atau sekitar Afrika ini mengaku tak sengaja menelan kondom dua minggu sebelum perutnya melilit. Diduga saat itu ia dan pasangannya sedang melakukan seks oral.
Akan tetapi pasien tidak mencari bantuan medis untuk mengeluarkan kondom tersebut sebab ia menemukan potongan kondom di feses atau kotorannya lima hari kemudian. Ia tentu tidak mengira jika perutnya yang melilit disertai mual merupakan gejala penyumbatan pada ususnya.
“Bentuk apendiks memang memungkinkan benda-benda asing tersangkut di sana, lalu memicu peradangan maupun infeksi,” jelas tim dokter.
Namun mereka meyakini, kejadian serupa belum pernah terjadi sebelumnya dalam literatur medis manapun. Tak diketahui dengan pasti kapan dan dimana insiden ini terjadi dan kapan operasi tersebut dilangsungkan