SOLOPOS.COM - Tiga demonstran menyalakan replika rokok dalam aksi budaya memperingati Hari Anti Tembakau Sedunia 2012 yang digelar massa Kedaulatan Rakyat nutuk Masyarakat Tembakau (KERAMAT) di sepanjang jalan Malioboro hingga Gedung Agung, Jogja, Kamis (31/5/2012). KERAMAT menuntut untuk menyelamatkan rokok kretek sebagai kebudayaan bangsa, melindungi hak petani tembakau dan buruh kretek, menyelamatkan industri rokok nasional dari imperialisme asing serta menolak RPP pengendalian tembakau. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)
Hari tanpa tembakau diperingati Waroeng Group
Harianjogja.com, JOGJA — Waroeng Group menggelar hari bebas asap rokok untuk mengampanyekan hari tanpa tembakau sedunia yang diperingati setiap 31 Mei.
Public Relation Waroeng Group Tyas mengatakan, hari tanpa tembakau sedunia merupakan hari untuk menarik perhatian dunia mengenai buruknya kebiasaan merokok dan dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari merokok. Oleh karena itu, Waroeng Group membuat program hari bebas asap rokok di seluruh outletnya.
Hari bebas asap rokok adalah program di mana seluruh outlet Waroeng Group bebas dari asap rokok pada 31 Mei. Program ini sudah menjadi agenda tahunan Waroeng Group sejak 2010. Dengan adanya agenda ini, Waroeng Group berharap masyarakat sadar untuk berhenti merokok.
“Rokok tidak hanya berbahaya bagi si perokok aktif, tapi juga membahayakan lingkungan sekitar yang menjadi perokok pasif,” ujar dia dalam rilisnya, Rabu (25/5/2016).
Waroeng Group mengangkat tema yang berbeda dan friendly untuk mengajak masyarakat berhenti merokok setiap tahunnya. Pada tahun ini, tema yang Waroeng Group angkat adalah Choose Our Drumstick in Your Hand. Maksud dari tema tersebut adalah, Waroeng Group mengajak seluruh masyarakat untuk memilih drumstick atau menu lain yang nikmat dimakan, daripada rokok yang berbahaya bagi kesehatan.
Waroeng Group tidak hanya melakukan kampanye hari bebas asap rokok di outlet saja. Waroeng Group juga melakukan kampanye di jalan dengan aksi bentang spanduk pada 29 Mei 2016. Tidak hanya itu, sebagai rangkaian hari bebas asap rokok, Waroeng Group juga mengadakan lomba menulis cerpen dengan tema bahaya rokok. Diharapkan dengan aksi tersebut, semakin banyak masyarakat yang tahu dan sadar untuk berhenti merokok.