SOLOPOS.COM - Pemain Timnas Senior, Zulham Malik (kanan) menerima umpan saat melawan Timnas Yemen pada International Friendly Match di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (9/9). Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 0-0. (Gigih M Hanafi/JIBI/Harian Jogja)
Timnas Indonesia masih belum aktif karena kursi kepelatihan masih kosong. Meski demikian Timnas Malaysia dan Kirgistan telah menyampaikan keinginan untuk melakukan laga uji coba melawan timnas.
Harianjogja.com, JAKARTA — Setelah sanksi Indonesia dicabut oleh FIFA, tim nasional Indonesia langsung mendapatkan tantangan untuk melakukan uji coba internasional dari beberapa negara. Hal itu diungkapkan sekretaris jenderal PSSI, Azwan Karim.
Menurut Azwan, ada beberapa negara yang menyampaikan tawaran tersebut secara langsung kepada PSSI saat Kongres FIFA di Meksiko, 12-13 Mei lalu. “Salah satunya dari Malaysia, ada juga Kirgistan dan teman-teman federasi lain,” kata Azwan, Selasa (24/5/2016).
Hanya saja, tawaran uji coba itu masih harus dikomunikasikan dengan pelatih anyar timnas Indonesia. Itu supaya, sesuai dengan program persiapan untuk Piala AFF 2016.
Saat ini, PSSI masih belum menetapkan siapa yang bakal menduduki kursi pelatih tim Merah Putih. PSSI baru akan membentuk sebuah tim untuk melakukan seleksi terhadap beberapa kandidat pelatih timnas.
PSSI baru memastikan untuk pelatih timnas Indonesia U-19, yakni Fakhri Husaini. Nantinya, Fakhri akan menangani tim untuk ikut serta dalam Piala AFF U-19 2016 di Vietnam, September nanti.