ISC B 2016 telah mempertemukan PSS Sleman melawan Persiba Bantul, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (23/5/2016). Laga derby DIY yang juga merupakan lanjutan ISC B 2016 tersebut dimenangkan PSS dengan skor 2-1. Meski demikian, skuat besutan Seto Nurdiyantoro tersebut tidak bisa bermain lepas sepanjang pertandingan.
Harianjogja.com, SLEMAN — Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro mengakui bahwa meski memenangi pertandingan derby DIY melawan Persiba Bantul dengan skor 2-1 di Stadion Maguwoharjo, Senin (23/5/2016), para pemainnya tidak bisa bermain lepas.
Hal ini dikarenakan, tingginya tuntutan gengsi dan insiden jatuhnya korban jiwa dari suporter PSS yang dipikul oleh para pemain pada lanjutan ISC B 2016 kali ini.
“Saya akui, PSS Sleman kali ini menang beruntung,” ujar Seto usai laga.
“Saya akui, PSS Sleman kali ini menang beruntung,” ujar Seto usai laga.
Sementara, kubu Persiba Bantul merasa puas dengan penampilan skuatnya. Pelatih Persiba Bantul Sajuri Syahid mengatakan penampilan Slamet Widodo dan kawan-kawan kali ini di luar dugaan. Menghadapi PSS Sleman dengan materi yang jauh di atas Persiba, ditambah dengan tekanan puluhan ribu suporter, Slamet Widodo dan kawan-kawan tetap tampil stabil sepanjang pertandingan.
“Dari segi hasil, saya memang kecewa. Karena kami kalah mental. Tapi dari segi teknik permainan tim, saya cukup puas,” kata Sajuri.
PSS Sleman: Syahrul Trisna; Denny Rumba, Eko Pujianto, Syaefudin, Rama Yoga; Dirga Lasut/Oya Winaldo, Busari; Dicky Prayoga/Jodi Kurniadhi, Dave Mustain/Chandra Lukmana, Tri Handoko; Rizky Novriansyah
Pelatih: Seto Nurdiyantoro
Kartu Kuning: Denny Rumba, Rama Yoga, Dicky Prayoga
Kartu Merah: –
Persiba Bantul: Putut Jati; Syaiful Lewenusa, Slamet Widodo (c), Bagus Ramadhani; Jeni Gilang/Afriza Hendra, Wahudi; Erdin Pratama, Saddam Sudharma, Afdal Orlando/Sarjono, Johan Manaji; Dharmawan Effendi/Munib Ghulam
Pelatih: Sajuri Syahid
Kartu Kuning: Slamet Widodo, Jeni Gilang, Wahudi
Kartu Merah: –