SOLOPOS.COM - Sevilla (Twitter)
Liga Europa 2015/2016 menyajikan Sevilla keluar sebagai juara.
Solopos.com, BASEL – Sevilla sukses menjadi juara Liga Europa 2015/2016. Mereka mengalahkan wakil Inggris, Liverpool, di babak final yang digelar di St Jakob-Park, Basel, Kamis (19/5/2016) dini hari WIB.
Liverpool sebenarnya tampil baik di babak pertama. Mereka langsung tancap gas, meski masih gagal. Di menit ketujuh bola operan dari Sturridge menemui Emre Can di luar kotak penalti, tapi sepakannya masih bisa ditepis David Soria.
Empat menit berselang giliran crossing Nathaniel Clyne yang disambut tandukan Sturridge, tapi Daniel Carrico dengan cepat menghalaunya di garis gawang. Beberapa saat kemudian Roberto Firmino beraksi di kotak penalti, tapi digagalkan Carrico. Bola sempat mengenai tangan Carrico tapi wasit tak memberi penalti.
Empat menit berselang giliran crossing Nathaniel Clyne yang disambut tandukan Sturridge, tapi Daniel Carrico dengan cepat menghalaunya di garis gawang. Beberapa saat kemudian Roberto Firmino beraksi di kotak penalti, tapi digagalkan Carrico. Bola sempat mengenai tangan Carrico tapi wasit tak memberi penalti.
Liverpool terus menekan. Menit ke-25, giliran Adam Lallana yang mengkreasi peluang. Dia memberikan umpan terobosan kepada Sturridge. Pemain Timnas Inggris itu tinggal berhadapan dengan kiper dari sudut sempit, tapi tembakannya masih bisa digagalkan.
Sevilla membalas di menit ke-32. Kevin Gameiro mendapat bola liar. Dia melakukan tendangan salto, tapi bola masih menyamping di sisi gawang.
Liverpool sempat mencetak gol lagi di menit ke-42. Tapi sundulan Dejan Lovren yang masuk ke gawang dianulir wasit lantaran Sturridge dianggap offside. Ya sebelum bola meluncur ke gawang, Sturridge mencoba menjangkau bola. Skor 1-0 pun bertahan hingga turun minum.
Dibabak kedua, Sevilla langsung tancap gas. Baru beberapa detik babak kedua dimulai, mereka langsung menyamakan kedudukan. Mariano melakukan pergerakan di sisi kanan dan mampu melewati bek Liverpool. Dia kemudian mengirim umpan ke Gameiro yang berdiri bebas. Gameiro dengan mudah membobol gawang lawan. Skor menjadi 1-1.
Sevilla benar-benar berubah di babak kedua. Mereka terus menekan. Bahkan gol kedua bisa tercipta di menit ke-64 sehingga mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1. Coke berkerjasama dengan Vitolo sebelum membobol gawang Mignolet.
Coke pun mampu mencetak gol keduanya di menit ke-70 sekaligus menambah keunggulan timnya. Coke mendapat bbola muntah dari halauan pemain Liverpool. Dengan tenang dia melepaskan tembakan ke gawang. Mignolet sempat menepis, tapi bola tetap masuk ke gawang.
Setelah itu, Liverpool terus mencoba mengejar ketertinggalan. Pelatih Jurgen Klopp menambah daya gedor dengan memaasukkan dua striker yakni Divock Origi dan Christian Benteka. Namun upaya mereka masih gagal. Hingga pertandingan berakhir, skor 3-1 untuk kemenangan Sevilla tetap bertahan.
Sevilla pun keluar sebagai juara Liga Europa 2015/2016. Ini merupakan gelar ketiga secara beruntun Sevilla dan kelima secara keseluruhan.
Susunan pemain Liverpool vs Sevilla:
Liverpool: Mignolet; Clyne, Toure (Benteke 82′), Lovren, Moreno; Milner, Can; Lallana (Allen 73′), Firmino (Origi 70′), Coutinho; Sturridge.
Sevilla: Soria; Mariano, Rami (Kolodziejczak 78′), Carrico, Escudero; Krychowiak, N’Zonzi; Coke, Banega (Pepe 93′), Vitolo; Gameiro (Iborra 89′).