SOLOPOS.COM - Logo PAN (JIBI/Solopos/Antara)
Musda PAN Solo diikuti 14 orang yang mendaftar calon ketua DPD.
Solopos.com, SOLO–Sebanyak 14 kader Partai Amanat Nasional (PAN) Solo resmi mendaftar sebagai bakal calon ketua DPD PAN Periode 2016-2020. Mereka bakal memerebutkan empat tiket untuk menjadi formatur dalam Musyawarah Daerah (Musda) PAN, 22 Mei.
Hingga hari terakhir pendaftaran, Sabtu (14/5/2016), ada 14 kader yang mengembalikan formulir pendaftaran yakni Achmad Sapari, M. Kurniawan, Bekti Suharto, Epi Rizandi, Yusron Effendi, Dedy Purnomo, dan Agus Setiawan. Nama lain yakni M. Sahil Al Husni, M. Asmaun, Alqaf Hudaya, M. Anwar, Lilik Jaliyah, Faisal Ahmad, dan Mujahid. Satu pendaftar yakni Suyanto dicoret karena tidak mengembalikan formulir hingga waktu yang ditentukan. “Adanya 14 kandidat di luar ekspektasi kami. Sebelumnya kami mengira hanya 10-12 kader yang akan mendaftar,” ujar Marjanto, ketua panitia pemilihan Musda, saat berbincang dengan Solopos.com, Rabu (18/5/2016).
Marjanto mengatakan saat ini panitia sedang melakukan verifikasi administrasi masing-masing bakal calon ketua. Selanjutnya, para kandidat akan diminta memaparkan visi-misi di depan panelis yang terdiri atas akademisi dan media. Marjanto menerangkan panitia Musda tidak berhak men-drop kandidat dalam proses penyaringan.
“Hasil verifikasi beserta pemaparan visi-misi akan kami serahkan ke DPW Jawa Tengah. DPW yang berhak menentukan rekomendasi jatuh ke tangan siapa,” ucapnya.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Musda akan langsung menentukan ketua terpilih jika rekomendasi yang turun dari DPW hanya empat nama. Mengacu aturan partai, empat nama plus satu perwakilan DPW bakal bermusyawarah untuk menentukan ketua. Namun jika rekomendasi turun lebih dari empat nama, perlu ada voting yang diikuti 66 pemilik suara untuk menentukan empat formatur. “Bola ada di DPW,” ujar Marjanto.
Sekretaris DPW PAN Jateng, Umar Hasyim, mengatakan DPW belum memutuskan akan memberi rekomendasi empat nama langsung atau lebih. Menurut Umar, rekomendasi DPW akan diumumkan di detik-detik terakhir jelang Musda.
“Hemat saya, akan lebih baik langsung ditentukan empat nama biar cepat selesai. Namun kebijakan ini perlu memertimbangkan kondusivitas kader agar tak menimbulkan friksi ke depan.”
Umar mengapresiasi tingginya semangat kader untuk menghangatkan suksesi PAN. Hal itu terlihat dari banyaknya tokoh yang mendaftar bakal calon ketua. Dia mewanti-wanti kader tetap menjaga kesantunan berpolitik meski tengah bersaing.
“Politik tanpa gaduh yang menjadi tema Musda kali ini harus benar-benar diwujudkan,” ujarnya.