Jogja
Rabu, 18 Mei 2016 - 13:55 WIB

HARGA KEBUTUHAN POKOK : Harga di Bantul Naik Rata-rata 30%

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sarjinem saat menimbangi gula pasir di kiosnya di Pasar Bantul, Selasa (17/5/2016). (Yudho Priambodo/JIBI/Harian Jogja)

Harga kebutuhan pokok di Bantul naik rata-rata 30%

Harianjogja.com, BANTUL– Menjelang bulan Ramadan, sebagian kebutuhan pokok mulai mengalami kenaikan harga. Di pasar Bantul, sejumlah kebutuhan pokok seperti gula pasir, minyak goreng, dan daging ayam sudah naik, kenaikan harga kebutuhan bahan pokok tersebut bahkan naik hingga 30%.

Advertisement

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Bantul Sahadi mengatakan, menurut pantauan yang dilakukan di beberapa pasar sejak dua minggu kemarin beberapa bahan pokok di Bantul sudah mengalami kenaikan harga.

“Kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan yaitu gula pasir, minyak goreng, dan daging ayam. Harganya di pasar naik antara Rp500 sampai Rp2.000 untuk masing masing barang,” katanya, Selasa (17/5/2016).

Untuk kenaikan harga gula pasir, menurut Sahadi ditengarai karena stok gula yang menipis. Namun karena sudah dimulainya musim giling tahun ini di Pabrik Gula Madukismo harapannya stok akan bertambah dan harga kembali stabil.

Advertisement

“Harapannya setelah mulai giling, persediaan gula saat bulan puasa sudah banyak sehingga harga gula bisa stabil,” katanya

Pedagang Sembako di Pasar Bantul, Sarjinem mengatakan harga gula saat ini mencapai Rp14.500 untuk gula pasir putih, dan Rp15.000 untuk gula pasir merah. Harga gula tersebut mengalami kenaikan mencapai Rp3.000 rupiah.

“Hampir sudah sebulan ini gula pasir naik, kemaren harga gula pasir putih dan merah sama Rp12.000, namun sekarang naiknya cukup banyak. Selain gula pasir kebutuhan pokok yang naik yakni minyak goreng, ” ujarnya.

Advertisement

Minyak goreng saat ini per liter mencapai harga Rp12.000, dari dari harga sebelumnya yang hanya Rp10.500 per liter. Kemudian satu lagi kebutuhan pokok yang naik yakni daging ayam, daging ayam saat ini harganya mencapai Rp27.000 per kilogram naik Rp2.000 rupiah dari harga sebelumnya yang hanya Rp25.000 per kilogram.

Untuk mengantisipasi kenaikan harga lagi, Sahadi menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membeli barang kebutuhan pokok secara berlebihan. “Pada saat membeli kebutuhan pokok sebaiknya masyarakat membeli sewajarnya saja, yang mereka butuhkan. Jangan berlebihan, karena stok pasti akan ada terus,” tegas Sahadi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif