SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)
UN SD 2016 menggabungkan KTSP 2016 dan kurikulum 2016
Harianjogja.com, SLEMAN– Ujian Nasional (UN) untuk tingkat sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) diharapkan memberikan pengalaman berharga bagi para siswa. Orangtua diharapkan terus memberi dorongan agar mereka dapat mengikuti UN dengan baik.
Kepala Sekolah SD Negeri Purworejo Hargobinangun Sri Maryati mengatakan, tahun ini sebanyak 32 siswa mengikuti pelaksanaan UN yang berlangsung sejak Senin (16/5/2016) hingga Rabu (18/5/2016) mendatang.
Segala persiapan menyongsong UN, katanya, dilakukan dengan maksimal. “Kami bahkan melakukan persiapan sejak awal semester kedua dengan memberikan materi tambahan,” kata Maryati, Minggu (15/5/2016).
Pihak sekolah, lanjutnya, juga bekerjasama dengan para wali siswa atau orangtua untuk menyukseskan pelaksanaan UN tahun ini. Salah satu bentuk kerjasama yang dilakukan adalah dengan melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara full day.
“Itu kami lakukan selama 1,5 bulan. Siswa kelas VI, dari Senin-Kamis pulang sampai pukul 15.00 WIB. Mereka kami berikan materi tambahan,” ujarnya.
Menurut Maryati, pelaksanaan UN tahun ini tidak berbeda dengan tahun lalu. Hanya saja, sambungnya, siswa-siswi hanya diberikan kisi-kisi yang diberbeda. Perbedaan tersebut terjadi lantaran materi ujian yang diberikan tahun ini merupakan gabungan antara kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) 2006 dengan Kurikulum 2013 (K13).
“Makanya kisi-kisi yang diberikan kepada siswa lebih banyak karena gabungan dari dua kurikulum itu,” terang dia.
Tahun lalu, sekolah tersebut meluluskan seluruh siswanya dengan nilai rata-rata sekolah 24. Dalam setiap mata pelajaran yang diujikan, katanya, rata-rata siswa mendapat nilai 8. “Ya kami berharap tahun ini bisa meningkat lagi. Maka kami butuh dukungan dari para wali siswa agar mereka mengontrol belajar anak-anak di rumah,” harapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Sleman Arif Haryono menjelaskan, seluruh persiapan pelaksanaan UN tingkat SD sudah dinyatakan siap. Masing-masing sekolah akan melaksanakan UN mulai hari ini. Sementara, jumlah siswa yang terdaftar sebagai peserta UN SD/MI sebanyak 15.066 siswa.
Mereka berasal dari 528 SD/MI dan yang tersebar di wilayah Sleman.
“Dari 528 SD/MI itu sebanyak 516 sekolah merupakan sekolah penyelenggara dan 12 sekolah merupakan sekolah gabungan UN,” tuturnya.