UN SD 2016 dilaksanakan, keluarga diharapkan mendukung anak-anak
Harianjogja.com, JOGJA-Keluarga, utamanya orang tua perlu mendukung siswa untuk tetap dalam kondisi fresh ketika mengikuti Ujian Sekolah/Madrasah Ibtidaiyah (US) 2016, yang akan dilaksanakan 16 sampai 18 Mei 2016.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta (Disdikpora DIY) Kadarmanta Baskara Aji menuturkan bahwa orang tua tidak perlu melihat US secara berlebihan. Langkah terbaik yang perlu dilakukan, adalah menjaga kondisi anak tidak stress baik lahir dan batin.
“Karena kalau USM dianggap sebagai beban yang memberatkan, maka akan muncul keinginan untuk curang dalam diri anak. Bukan tidak mungkin anak akan melakukan hal yang seharusnya tidak dilakukan,” tuturnya, ditemui dalam dropping soal US dan Ujian Agama Berstandar Nasional di Kantor Disdikpora DIY, Sabtu (14/5/2016).
Sementara itu, apabila seorang anak bisa mengikuti US dengan tenang dan santai, maka ia akan mengerjakan US dengan sikap jujur, yang akan diikuti dengan hasil yang baik. Di kesempatan yang sama ia menyinggung tentang Indeks Integritas Ujian Nasional DIY yang kembali meraih prestasi tertinggi se-Indonesia, bagi Ujian Nasional jenjang Sekolah Menengah Atas/Kejuruan dan sederajat pada 2016 untuk Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Indonesia.
Sehingga ia berharap DIY bisa selalu mempertahankan prestasi tersebut. Karena kejujuran jauh lebih penting bagi Disdikpora daripada nilai yang baik namun didapatkan dari kecurangan.