SOLOPOS.COM - Ilustrasi bahan bakar minyak (JIBI/Solopos/Dok.)
Harga BBM turun seiring turunya harga minyak dunia.
Solopos.com, SOLO — PT Pertamina kembali menurunkan harga bahan bakar khusus (BBK) atau bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi senilai Rp200/liter. Penurunan ini seiring dengan menurunnya harga minyak mentah dunia.
Area Manager Communication and Relations Pertamina Jawa Bagian Tengan (JBT), Suyanto, menyampaikan penurunan harga BBK merupakan kebijakan Pertamina berdasarkan hasil review yang dilakukan 15 hari sekali. Penurunan harga senilai Rp200/liter ini terjadi untuk Jawa, Madura, dan Bali sedangkan di luar wilayah tersebut penurunan hingga Rp300/liter dan efektif berlaku Minggu (15/5/2016).
“Pertamina menjamin pasokan BBK apabila ada kenaikan konsumsi dari masyarakat setelah adanya penurunan harga ini. Kami sudah menginstruksikan ke SPBU [stasiun pengisian bahan bakar umum] untuk menjaga pasokan karena biasanya penurunan harga dibarengi kenaikan permintaan,” ungkap Suyanto saat dihubungi solopos.com, Minggu.
Lebih lanjut, dia mengatakan SPBU yang menjual pertalite terus ditambah. Dia menyampaikan hingga saat ini sudah ada 376 SPBU atau 48% dari total SPBU di Jateng-DIY yang sudah menjual pertalite, diantaranya adalah 324 SPBU ada di Jateng dan 52 SPBU di DIY.
Mengenai penjualan Pertadex, Suyanto mengaku belum tahu akan kapan pelaksanaan penjualan di Jateng dan DIY karena belum ada instruksi dari kantor pusat. Meski begitu, dia mengatakan sambutan konsumen di Jakarta mengenai produk terbaru Pertamina ini cukup baik.