Soloraya
Jumat, 13 Mei 2016 - 14:23 WIB

PENGGILINGAN TEBU : PG Tasikmadu Targetkan Giling Tebu 3,5 Juta Kuintal

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengantin tebu, Bagus Mandara, (dua dari kiri), dan Rara Ayu Manis Laksmi, (dua dari kanan), membawa sepasang tebu saat perayaan pengantin tebu di PG Tasikmadu, Jumat (13/5/2016). (Istimewa/Dokumentasi Dishubkominfo Karanganyar)

Penggilingan tebu di PG Tasikmadu ditarget bisa menggiling tebu 3,5 juta kuintal.

Solopos.com, KARANGANYAR – Pabrik Gula (PG) Tasikmadu menargetkan menggiling 3,5 juta kuintal tebu mulai Selasa (31/5/2016) hingga Oktober 2016. Target itu menurun dibandingkan target tahun lalu sebanyak 4,2 juta kuintal tebu. Namun, PG Tasikmadu menaikkan rendemen dari 7% pada tahun 2015 menjadi 8% pada 2016.

Advertisement

Administratur PG Tasikmadu, Teguh Agung Tri Nugroho, menuturkan target giling tebu turun dibandingkan tahun lalu karena capaian giling tebu hanya 3 juta kuintal pada 2015.

“Kemarau ekstrem dan panjang mengakibatkan produksi tebu menurun. Kualitas tebu kurang bagus. Ada penyusutan lahan sampai 10% sehingga pasokan tebu menurun,” kata Teguh saat ditemui wartawan seusai mengikuti acara pengantin tebu, Jumat (13/5/2015).

PG Tasikmadu menyelenggarakan acara pengantin tebu setelah selamatan giling dilaksanakan pada Kamis (12/5/2016). Pengantin tebu diarak menuju pabrik penggilingan tebu di PG Tasikmadu. Rombongan mengarak sepasang pengantin tebu yang dibawa Bagus Mandara dan Rara Ayu Manis Laksmi. Tebu yang dibawa Bagus Mandara diambil dari kebun tebu di Jaten dan tebu yang dibawa Rara Ayu Manis Laksmi diambil dari kebun Suruh, Tasikmadu.

Advertisement

Tebu penganten diserahkan kepada Administratur PG Tasikmadu dan diserahkan kepada Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo. Rohadi memasukkan tebu ke mesin giling. Hal itu menandai penggilingan tebu pada 2016. Teguh menjelaskan PG Tasikmadu tidak memasang target terlalu tinggi. Dia mempertimbangkan pasokan tebu dari sejumlah wilayah di Jawa Tengah.

“Pasokan tebu dari berbagai daerah diharapkan bisa mendongkrak kenaikan produksi tebu. Pasokan dari Soloraya, Kabupaten Semarang, dan Purwodadi. Kami menyewa lahan seluas 100 hektare di Karanganyar, Wonogiri, dan Boyolali untuk menunjang pasokan tebu,” tutur dia.

Dia berharap sejumlah strategi, salah satunya menyewa lahan di Karanganyar dapat meningkatkan produksi. Teguh juga menjelaskan rencana PG Tasikmadu memperbaiki manajemen angkuta tebu maksimal 24 jam. Tebu setelah ditebang harus dibawa ke pabrik sehingga hasil giling tebu lebih maksimal.

Advertisement

“Manajemen angkut tebu paling lama 24 jam setelah tebang harus dikirim ke pabrik sehingga lebih maksimal proses penggilingan. Kandungan air pada satu batang tebu tidak hanya pada pucuk dan bongkot tetapi seluruh ruas,” ujar dia.

Teguh memprediksi PG Tasikmadu dapat menghasilkan gula kristal 305.000 kuintal. Gula didistribusikan ke wilayah Soloraya dan Jawa Tengah sekitarnya. Petani akan mendapatkan bagian 66% dari sisa untuk pabrik. PG Tasikmadu juga menyelenggarakan sejumlah acara seperti cembengan selama satu bulan.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif