Soloraya
Kamis, 12 Mei 2016 - 23:40 WIB

WISATA KARANGANYAR : Momentum Kebangkitan Nasional, Pemkab Bidik Transaksi Rp2 Miliar

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono (Dok/JIBI/Solopos)

Wisata Karanganyar diharapkan ikut terdongkrak dengan sejumlah agenda yang digelar Pemkab.

Solopos.com, KARANGANYAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menargetkan 100.000 pengunjung selama acara memperingati Hari Kebangkitan Nasional.

Advertisement

Pernyataan itu disampaikan Bupati Karanganyar, Juliyatmono, saat dihubungi solopos.com, Kamis (12/5/2016). Pemkab menyiapkan sejumlah acara dimulai pada Kamis (19/5/2016) hingga Rabu (1/6/2016). Rangkaian acara Hari Kebangkitan Nasional dibuka dengan Festival Anggaran di Gedung Wanita Karanganyar, Kamis-Jumat (19-20/5/2016).

Rangkaian acara ditutup dengan Pagelaran Wayang Kulit di Desa Dawung, Matesih, Karanganyar, Rabu (1/6). Festival anggaran menampilkan potensi di setiap satuan kerja perangkat desa (SKPD), display anggaran, stand up comedy dan pentas musik, cerdas cermat pelajar, dan lomba jajan terbanyak di satu rumah makan.

“Target 100.000-an orang lah. Bakal masuk ke Karanganyar. Kalau transaksi Rp2 miliar-Rp3 miliar lah selama acara,” kata Yuli, sapaan akrab Juliyatmono, saat dihubungi solopos.com, Kamis.

Advertisement

Selain dua acara itu, Pemkab menyuguhkan Festival Dalang Cilik di Plasa Alun-Alun Kabupaten Karanganyar, Kirab Semar di Telaga Madirda Ngargoyoso, dan Sarasehan Budaya di Rumah Dinas Bupati Karanganyar.

Festival Dalang Cilik melibatkan 20 dalang cilik dan 3 dalang remaja.
Sebanyak 20 dalang cilik akan berlomba sedangkan tiga dalang remaja sebagai hiburan untuk warga. Salah satu dalang remaja, Anggit Laras Prabowo. Selain itu, Karanganyar menjadi lokasi Kejuaraan Paralayang di Kemuning, Ngargoyoso pada Kamis-Minggu (19-22/5/2016).

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Karanganyar, Tarsa, menyampaikan rangkaian acara Kebangkitan Nasional menjadi sarana mempromosikan wisata di Karanganyar.

Advertisement

“Kami membantu promosi acara paralayang. Tetapi, masyarakat sekitar akan diuntungkan. Itu nanti efeknya ke warga dan pengelola usaha di sekitar lokasi paralayang,” jelas Tarsa saat dihubungi solopos.com, Kamis.

Tarsa menyebutkan peserta paralayang akan menginap di sekitar lokasi perlombaan. Selain itu, Pemkab akan menyediakan fasilitas berkunjung ke sejumlah objek wisata di Karanganyar.

“Atlet yang datang dari seluruh wilayah di Indonesia bahkan ada dari luar negeri. Kesempatan mempromosikan wisata di Karanganyar. Kami fasilitasi ke sejumlah objek wisata secara gratis,” tutur dia.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif