Jogja
Kamis, 12 Mei 2016 - 11:55 WIB

BPJS KESEHATAN : Banyak Warga Mengeluh tentang BPJS Kesehatan, Ternyata Ini Penyebabnya

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kepala Cabang Kantor Cabang Utama Yogyakarta BPJS Kesehatan Upik Handayani (kiri) bersama Wakil Pimpinan Perusahaan PT Aksara Dinamika Jogja Lahyanto Nadie di BPJS Kesehatan Kantor Cabang Jogja, Jogja, Rabu (11/5/2016). (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

BPJS Kesehatan menerima banyak keluhan dari warga

Harianjogja.com, JOGJA--Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan DIY akan memaksimalkan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat akan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Advertisement

Kepala Cabang Kantor Cabang Utama Yogyakarta BPJS Kesehatan Upik Handayani mengungkapkan, sampai saat ini masih banyak keluhan dan komplain yang dilayangkan ke BPJS Kesehatan. Namun, setelah ditelusur, hal itu terjadi karena kurangnya pemahaman dari masyarakat.

“Itu artinya sosialisasi masih kurang. Oleh karena itu sosialisasi perlu digencarkan agar masyarakat semakin tahu,” ujar dia kepada Harianjogja.com ketika ditemui di Kantor Cabang Utama Yogyakarta BPJS Kesehatan, Jogja, Rabu (11/5/2016).

Upik menjelaskan, sampai saat ini cakupan kepesertaan di DIY sudah sebesar 74% yakni sebanyak 2,6 juta penduduk dari 3,5 juta jumlah penduduk DIY. Untuk Jogja, cakupan kepesertaannya sebesar 84% yakni sekitar 300.000 peserta dari total penduduk sekitar 400.000 jiwa.

Advertisement

“Tahun ini kami targetkan bisa menambah sekitar 215.000 peserta. Oleh karena itu sosialisasi perlu digalakkan,” kata dia.

Oleh karena itu, sinergi dengan media massa perlu diwujudkan untuk menyukseskan program ini. Selain itu, BPJS Kesehatan juga melakukan berbagai upaya misalnya menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI). BPJS Kesehatan memiliki rencana untuk melakukan publikasi secara masif dan tematik untuk meningkatkan pemahaman akan BPJS Kesehatan dan JKN.

Pemimpin Perusahaan PT Aksara Dinamika Jogja Lahyanto Nadie mendukung upaya BPJS Kesehatan untuk bersinergi dengan media massa. Ia mengatakan, media massa akan menjadi rekan kerja yang tepat untuk menyebar luaskan informasi mengenai JKN yang merupakan program nasional.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif