SOLOPOS.COM - Ilustrasi sunday market manahan (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)
PKL Solo, Pemkot Solo membidik lima lokasi yang akan digunakan untuk PKL Sunday Market Manahan.
Solopos.com, SOLO–Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Kota Solo membidik lima lokasi sebagai alternatif untuk menampung ribuan pedagang kaki lima (PKL) Sunday Market Manahan.
Kelima lokasi itu di antaranya kawasan Car Free Day (CFD) Jl. Ir. Juanda, Bumi Perkemahan Jurug, lapangan Mojosongo, Pedaringan, dan lapangan Pura Mangkunegaran. Kepala DPP Solo, Subagiyo, mengatakan rencana pemindahan PKL Sunday Market Manahan masih terus dimatangkan Pemkot.
“Kami masih memetakan lokasi mana yang pas untuk menampung PKL Sunday Market. Ada lima lokasi yang kami bidik,” katanya ketika dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Selasa (10/5/2016).
“Kami masih memetakan lokasi mana yang pas untuk menampung PKL Sunday Market. Ada lima lokasi yang kami bidik,” katanya ketika dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Selasa (10/5/2016).
Subagiyo mengatakan DPP telah merampungkan pendataan PKL Sunday market Manahan. Data sementara, Subagiyo menyebutkan terdapat 1.539 pedagang yang beraktivitas setiap minggu pagi di Manahan. Data tersebut masih bisa berubah mengingat jumlah pedagang sangat banyak. Selain itu dimungkinkan saat pendataan, pedagang tidak berjualan.
Mereka berjualan aneka ragam dagangan, seperti perabot rumah tangga, pakaian, pertukangan, kuliner, buah dan sayur maupun mebel. Menurut mantan Kepala Satpol PP ini, pemindahan pedagang dari kawasan Manahan ke lokasi lain perlu kehati-hatian. Selain mempertimbangkan jumlah PKL yang cukup banyak, juga melihat aspek sosial dan budaya, aspek ekonomi, dan kelancaran lalu lintas di lokasi baru.
Subagiyo mengatakan hingga kini masih akan mengkaji lokasi untuk pemindahan PKL Sunday market dari kawasan Stadion Manahan. Pihaknya mengatakan relokasi harus memperhitungkan banyak aspek karena menyangkut hajat hidup ribuan pedagang.
Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo menyatakan hingga kini belum menetapkan lokasi yang akan digunakan untuk menampung PKL Sunday Market. Rudy, sapaan akrabnya mengatakan Alun-alun Kidul (Alkid) hanya salah satu alternatif saja lokasi yang dibidik Pemkot.
“Jadi kami belum menetapkan Sunday Market dipindah ke sana [Alkid],” kata Rudy.
Sejauh ini, Rudy masih memikirkan lokasi lain yang bisa digunakan untuk menampung PKL Sunday Market. Rudy bahkan mengaku telah mengantongi lokasi tersebut. Namun saat ditanya lokasi mana yang menjadi alternatif lainnya, Rudy merahasiakan.
Rudy menjelaskan pertemuan Pemkot dengan pihak Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat beberapa waktu lalu dilakukan bukan membahas lokasi untuk PKL Sunday Market saja. Namun lebih banyak membahas mengenai revitalisasi Keraton. Rudy meminta pedagang Sunday Market tidak resah dengan rencana penataan kawasan Stadion Manahan.
Rudy berkukuh tetap merelokasi pedagang ke lokasi lain. “Kami hanya ingin mengembalikan fungsi Stadion Manahan untuk sarana berolahraga. Karena banyak keluhan yang masuk ke kami, kotor dan lain sebagainya setelah Sunday Market,” katanya.