Jogja
Selasa, 10 Mei 2016 - 15:55 WIB

KEKERASAN BANTUL : Alami Penganiayaan, 9 Santri Ponpes Asy-Syifa Akan Lapor Polisi

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kekerasan tehadap anak (liputan6.com)

Kekerasan Bantul terjadi di Pondok Pesantren.

Harianjogja.com, BANTUL — Kekerasan Bantul terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Asy-Syifa Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul. Setidaknya sembilan santri dari Ponpes tersebut mengalami kekerasan dari seorang ustaz berinisial BD selama dua tahun terakhir.

Advertisement

Pengacara para santri Lahnudi mengatakan, para santri tersebut akan segera melaporkan kasus dugaan kekerasan ke pihak kepolisian terkait kasus ini melalui bantuan pendampingan dari beberapa lembaga.

“Sembilan santri tersebut saat ini sudah membuat surat kuasa, namun karena rumahnya ada yang jauh hingga saat ini baru dua santri, nanti setelah semua siswa menandatangani surat baru akan kami bawa berkasnya ke Polres,” katanya.

Ia mengatakan akan terus mendampingi kasus ini hingga selesai baik itu nantinya secara hukum ataupun kekeluargaaan, “Kita siap mendampingi para santri hingga mereka mendapat keadilan,” katanya.

Advertisement

Sementara itu di lain tempat Ketua Badan Pengelola Harian Ponpes Asy-Syifa Suwandi Danusubrata mengatakan pihaknya belum dapat memberikan keterangan terkait atas kasus ini.

“Kita akan siap dengar semua komentar dari berbagai pihak. Kemudian jika ada pihak yang melaporkan pihak kami siap menanggapi laporan tersebut,” katanya kepada wartawan Harianjogja.com.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif