SOLOPOS.COM - logo PSM Makassar (JIBi/Harian Jogja/Ligaindonesia.co.id)
ISC A 2016 menjadi pembuktian bagi panitia pelaksana PSM dalam mendapatkan pendapatan dari sektor tiket. Untuk mengantisipasi pemalsuan tiket, mereka menerapkan tiket gelang.
Harianjogja.com, MAKASSAR — Panitia Pelaksana pertandingan PSM memutuskan menggunakan tiket gelang untuk mengantisipasi pemalsuan yang merugikan manajemen sepanjang ISC A 2016.
Harianjogja.com, MAKASSAR — Panitia Pelaksana pertandingan PSM memutuskan menggunakan tiket gelang untuk mengantisipasi pemalsuan yang merugikan manajemen sepanjang ISC A 2016.
Media Officer PSM Ramli Manong juga berharap para penonton atau pencinta PSM untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga kemungkinan pemalsuan tiket yang tentunya akan berugikan tim PSM sendiri ke depan.
“Tiket dalam bentuk gelang ini memang baru pertama kali kami lakukan. Ini memang merupakan bagian dari kekhawatiran dan pengalaman kita yang rutin mengalami kerugian akibat beredarnya tiket palsu,” jelasnya, Jumat (6/5/2016).
Tiket gelang ini juga akan memiliki kekhasan yakni jika ditariK maka akan melar dan tidak akan bisa kembali kebentuk semula. Artinya jika sudah diamankan atau diperiksa pihak panitia di gerbang pintu maka tentunya tidak bisa lagi digunakan karena bentuknya yang sudah tidak rapi.
Ia menjelaskan, tiket ini bahannya bisa melar atau kendor seperti karet namun tidak mudah putus serta tidak luntur saat terkena air.
“Jadi hanya satu kali digunakan. Adapun jika ada yang coba mengelabui dengan menggunakan yang sudah melorot, berarti itu bekas dan tidak dibolehkan masuk. Kita juga siapkan antisipasi bagi penonton yang keluar masuk,”ujarnya.
Manajemen PSM juga berharap degan terobosan atau langkah seperti ini membuat praktek pemalsuan tiket sudah bisa terhindarkan. Ini juga sebagai upaya untuk lebih menghidupkan tim untuk bisa lebih kuat lagi kedepan.
Sementara itu, pihaknya juga telah menyebarkan sebanyak 13 ribu tiket berbagai kategori untuk pertandingan kandnag perdana PSM menghadapi Persela Lamongan di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulsel, 7 Mei 2016.
Puluhan ribu tiket itu terdiri dari tiga untuk tiket VIP Utama sebanyak 200 tiket, VIP Utara-Selatan 4.400 tiket serta untuk tribun terbuka dengan jumlah sebanyak 8.400 tiket.
Adapun untuk harga setiap kategorinya, kata dia, yakni untuk tribun terbuka dijual Rp20.000, tribun VIP Utara-Selatan seharga Rp75.000 dan VIP Utama Rp100.000.
“Kami memang sengaja menyebarkan tiket lebih sedikit dari jumlah atau kapasisias stadion yang mampu mencapai hingga 20.000, karena juga menyiapkan kursi khusus bagi pihak sposor,” katanya.