SOLOPOS.COM - Dua pemain Persis Muda (pink) menahan serangan pemain Sragen Selection (biru) dalam laga uji coba di stadion Sriwedari, Solo, Jumat (12/2). (JIBI/Solopos/ Sunaryo Haryo Bayu)
Liga Nusantara 2016 diikuti oleh dua tim Soloraya, Persis Mudan dan Persiharjo.
Solopos.com, SOLO — Dua tim Soloraya, Persiharjo Unsa Asmi dan Persis Muda Gotong Royong Solo, wajib menang demi menjaga kans lolos dari fase grup Liga Nusantara (Linus) Jawa Tengah 2016.
Target harus menang ini cukup berat mengingat kedua tim melakukan pertandingan tandang. Persiharjo Unsa Asmi melawat ke markas Persekap Pekalongan, di Stadion Widya Manggala, sementara Persis Muda bertamu Persekat Tegal, di Stadion Trisanja, Rabu (4/5/2016).
Persis Muda siap membayar kekecewaan dalam dua laga sebelumnya yang diwarnai dengan kekalahan, yakni dari Persik Kendal (1-2) dan Persebi Boyolali (0-3). Beruntung, skuat muda asal Solo ini tampil dengan kekuatan penuh lantaran Ilham Satya siap diturunkan setelah terkena akumulasi kartu kuning.
Sebenarnya nasib Persekat yang menjadi tuan rumah tak lebih baik dari tim tamu karena belum pernah menang. Di laga perdana mereka tumbang dari Persebi, 0-2. Sedangkan di partai kedua main imbang, 1-1, kontra Persik Kendal. Ini menjadi kesempatan apik bagi Persis Muda untuk memetik hasil maksimal di Grup A.
“Memang tak mudah bagi kami untuk memetik hasil apik. Terlebih kami belum mengetahui kemampuan lawan seperti apa,” papar Pelatih Persis Muda, Agus Pratikno, kepada wartawan, Selasa (3/5/2016).
Sedangkan Persiharjo Unsa Asmi juga bertekad meraih kemenangan di Pekalongan demi menjaga peluang lolos dari Grup B. Dua laga sebelumnya skuat asal Sukoharjo ini mesti rela tak dapat poin karena kalah dari Persiku Kudus (0-1) di laga perdana dan Persipati Pati (0-1) di laga kedua.
“Kami harus tampil menyerang dari menit awal. Target memang harus menang demi menjaga peluang untuk lolos. Memang, kami buta soal kekuatan lawan, mereka juga main di kandang sehingga punya dukungan penuh,” papar Pelatih Persiharjo Unsa Asmi, Tithan Wulung Suryata.
Sementara itu, Persebi Boyolali lebih tenang karena bakal bermain di kandang sendiri di Stadion Pandan Arang dengan meladeni Persik Kendal. Terlebih sebelumnya mereka sukses memetik poin penuh, yakni lawan Persekat Tegal (2-0) dan Persis Muda (3-0). Persebi tinggal mengamankan dua kemenangan lagi untuk lolos dari fase grup.
“Kami optimistis bisa memetik hasil bagus. Sebenarnya kami butuh dua kemenangan lagi untuk bisa melenggang ke fase berikutnya,” jelas Pelatih Persebi, Sriyatno.