SOLOPOS.COM - Siti Atikoh Supriyanti, istri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Facebook.com)
Istri Gubernur Jateng Siti Atikoh yang saat ini menjadi PNS di Bapermades Provinsi Jateng tidak akan mengambil gajinya.
Semarangpos.com, SEMARANG – Istri Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Siti Atikoh Supriyanti menyatakan akan menyumbangkan gajinya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) untuk pendidikan dan lembaga sosial.
“Saya tidak akan mengambil gaji sebagai PNS dan akan saya sumbangkan untuk pendidikan seperti pendidikan anak usia dini [PAUD] dan lembaga sosial,” kata mantan wartawan yang kini PNS itu kepada wartawan di Kota Semarang, Rabu (4/5/2016).
Mengenai nominal gajanya sebagai PNS, Atikoh mengaku belum mengetahui, karena baru April 2016 ia tercacat sebagai PNS di Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermades) Provinsi Jateng. Sebelumnya, istri Gubernur Jateng ini menjadi PNS golongan IV di Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan gaji take home pay senilai Rp17 juta/bulan.
Mengenai nominal gajanya sebagai PNS, Atikoh mengaku belum mengetahui, karena baru April 2016 ia tercacat sebagai PNS di Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermades) Provinsi Jateng. Sebelumnya, istri Gubernur Jateng ini menjadi PNS golongan IV di Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan gaji take home pay senilai Rp17 juta/bulan.
“Jadi untuk besarnya gaji yang PNS di Bapermades Jateng belum mengetahui. Gaji saya akan saya sumbangan dengan catatan kalau saya nantinya tidak mengundurkan diri sebagai PNS,” ungkap Atikoh.
Dia menambahkan masih mempertimbangkan untuk mengundurkan diri PNS, karena kesibukan sebagai istri orang nomor satu di Pemprov Jateng. “Satu bulan ini saya akan mengambil keputusan mundur dari PNS atau tidak,” tandasnya.
Minta Maaf
Akibat cuti panjang ini, Atiqoh oleh pengguna akun Facebook Moch. Irwansyah Panjaitan dituding sebagai PNS siluman. “Oh, PNS siluman yang katanya banyak di DKI itu salah satunya istri gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mungkin karena sibuk dengan kegiatan PKK dan Dharma Wanita,” tulis Irwansyah.
Irwansyah yang diketahui sebagai PNS di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi kemudian meralat. “Mantab Bapak Gubernur. Hormat dari Saya. Mungkin ada statemen saya yang salah terkait ini. Saya minta maaf sebesar besarnya. Dan memang Ibu Gubernur sudah tiga tahun cuti di luar tanggungan negara dan sekarang sudah bertugas di Pemprov Jawa Tengah. Sukses selalu untuk bapak dan ibu untuk Jateng yang semakin baik.”
“Tadi padi Rabu [4/5/2016] pagi sekitar pukul 09.00 WIB, yang bersangkutan [Moch. Irwansyah Panjaitan] datang ke ruangan Mas Ganjar, [Lantai II Kantor Gubernur Jl. Pahlawan, Kota Semarang], untuk meminta maaf atas komentarnya,” ujar Siti Atikoh.
Atikoh menambahkan dirinya dan Ganjar Pranowo menerima permohon maaf dari Irwansyah. “Saya memaafkan. Saya memberi edukasi, agar memanfaatkan teknologi secara bijak, agar bisa memberi energi positif secara bijaksana,” ungkapnya.
Secara terpisah, Ganjar Pranowo mengatakan memaafkan Irwansyah karena sudah mengakui kesalahan dan mematikan akun Facebook-nya. ”Ya dimaafkan. Ini menjadi pelajaran bagi siapapun agar tidak sembarangan menulis komentar di media sosial,” ujar dia.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya