News
Rabu, 4 Mei 2016 - 23:10 WIB

MOBIL AUTOPILOT : ISIS Kembangkan Bom Mobil yang Bisa Berjalan Sendiri

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tentara ISIS. (Motortrend.com)

Mobil autopilot ISIS berpotensi menjadi kendaraan mematikan.

Solopos.com, BAGHDAD – Selain Google dan Apple, mobil dengan kemampuan canggih autopilot sehingga dapat berjalan mandiri tanpa perlu sopir juga dikembangkan oleh teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Advertisement

Bukan sekadar untuk transportasi, menurut Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO) mobil autopilot ciptaan ISIS itu adalah bom mobil yang dapat meledak otomatis setelah sebelumnya diprogram untuk berjalan sendiri ke lokasi yang dituju.

“Kami saat ini sangat berfokus pada Raqqa, tempat bom ISIS diproduksi. Di tempat itu ISIS rupanya juga mengembangkan mobil yang serupa dengan milik Google,” ungkap Jamie Shea, Asisten Deputi Sekjen NATO Bidang Keamanan seperti dilansir laman Motortrend, Selasa (3/5/2016).

Sejauh ini belum diketahui bentuk mobil yang dikerjakan ISIS. Tetapi Shea meyakini ISIS memiliki sekelompok ilmuwan dan peretas (hacker) yang ditugaskan untuk melakukan riset dalam penciptaan bom mobil autopilot itu.

Advertisement

Tetapi terlepas dari bom mobil ISIS, Shea mengaku khawatir dengan mobil autopilot itu sendiri. Banyak diberitakan bahwa kendaraan pintar itu diramalkan menjadi salah satu kendaraan populer di negara-negara maju mulai 2020 mendatang.

Melihat kehebatan para hacker ISIS, lanjut Shea, tidak menutup kemungkinan mereka dapat mengambil alih kendali mobil autopilot yang sedang dikendarai warga sipil. Sebab seperti diketahui, seluruh sistem pada mobil masa depan itu berbasis online.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif