Otomotif
Selasa, 3 Mei 2016 - 13:30 WIB

TIPS OTOMOTIF: Begini Cara Merawat Rantai Satria F150 Injeksi

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rantai Suzuki All New Satria F150 Injeksi. (Otorider.com)

Tips otomotif kali ini tentang rantai sepeda motor.

Solopos.com, JAKARTA – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) membekali All New Satria F150 Injeksi dengan rantai baru model O-Sealed atau O-Ring. Otomatis perawatannya pun berbeda dari rantai pada umumnya. Lebih jelasnya simak tips otomotif berikut ini.

Advertisement

Trainer Manager SIS, Josep Tan membagikan tips otomotif dan menjelaskan bahwa rantai O-Ring lebih awet dan lebih kuat menanggung beban berat. Selain itu suara yang dihasilkan lebih senyap ketimbang rantai klip yang digunakan Satria F150 karburator.

“Keuntungan rantai O adalah usia pakai lebih panjang. Karena rantai ini punya sekat khusus yang bisa menyimpan oli sebagai pelumas saat gesekan, kinerjanya jadi lebih baik,” papar Josep seperti dilansir laman Otorider, Senin (2/5/2016).

Tetapi yang harus diperhatikan, lanjut Jossep, rantai model O-Ring tidak boleh dibersihkan, dicuci, atau direndam menggunakan cairan bensin maupun minyak tanah. Jangan pula membersihkan rantai tersebut menggunakan sikat kawat.

Advertisement

Sebab hal itu dapat menghilangkan kandungan oli pada bulatan-bulatan sil yang menjadi penghubung antar mata rantai. Jika sil kering, kemungkinan terburuk adalah rantai menjadi kendur dan rusak. “Sehingga lebih baik ketika membersihkan pakai cairan chain lube saja,” imbuh Josep.

Menurut pengamat otomotif Taufik Hidayat dari Tmcblog, rantai O-Ring umumnya digunakan pada motor gede (moge) bermesin 500 cc ke atas. Selain untuk mengimbangi bobot ban yang lebih berat, rantai O-Ring lebih kuat menahan kuatnya hentakan torsi yang dihasilkan mesin.

Tetapi kini banyak dijumpai O-Ring after market yang dapat digunakan untuk motor berkapasitas mesin kecil. Sedangkan Suzuki Satria F150 Injeksi, sejauh ini motor ayam jago itu merupakan satu-satunya di kelas 150 cc yang mengusung rantai tersebut sebagai standar.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif