SOLOPOS.COM - Kondisi truk pengangkut asbes saat laka di Keboan, Boyolali, Sabtu (30/4/2016). (Istimewa)
Kecelakaan Boyolali terjadi di turunan Tompak, Keboan, Ampel, Boyolali.
Solopos.com, BOYOLALI–Kecelakaan karambol terjadi di ruas jalan Semarang-Solo, tepatnya di turunan Tompak, Dukuh Keboan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Ampel, Boyolali, Sabtu (30/4/2016) sore sekitar pukul 15.15 WIB.
Kecelakaan yang melibatkan dua tronton Hino, satu mobil box, satu mobil travel Hino, satu mobil travel Isuzu Elf, dan satu sepeda motor, menyebabkan satu orang tewas.
Berdasarkan data yang diterima Solopos.com, kejadian bermula saat truk tronton Hino berpelat nomor S 8596 US yang dikemudikan Sunadi, 38, warga Sengon, Kebontunggul, Gondang, Mojokerto, melaju dari arah Semarang menuju Boyolali dengan kecepatan tinggi. Sesampai di turunan Tompak, Keboan, tronton tersebut menabrak mobil box berpelat nomor G 1687 WE yang melaju searah di depannya. Mobil box ini kemudian terdorong dan menghantam truk Hino L 8153 UB yang ada di depannya dan akhirnya terguling di tengah jalan.
Sedangkan Hino S 8596 US oleng ke kanan dan menyerempet mobil travel Hino berpelat nomor H 1451 GG. Setelah menyerempet mobil travel Hino, truk bermuatan asbes itu banting setir ke kiri dan menabrak mobil travel Isuzu Elf B 7536 ID dan sepeda motor H 5567 KH. Kedua mobil travel dan sepeda motor melaju dari arah Boyolali. Mobil travel Isuzu Elf warna silver terguling dan terhenti tepat di samping truk tronton L 8153 UB.
Dugaan sementara, kecelakaan karambol itu dipicu karena tronton Hino bermuatan asbes mengalami rem blong. Setelah menabrak beberapa kendaraan, truk Hino tersebut bisa terhenti setelah menabrak tebing yang ada di kiri jalan.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut semuanya rusak parah. Tronton Hino, mobil box, dan sepeda motor, kondisinya remuk. Mobil travel Hino mengalami kerusakan kaca sebelah kanan dan bodi sebelah kanan penyok. Sedangkan mobil travel Isuzu Elf rusak pada kaca depan dan kaca kiri pecah.
Pengemudi mobil box, Kismadi, 34, warga Sanggrahan, Wonorejo, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, selamat dalam kejadian tersebut. Namun, rekannya, Herman Prasetyo, 35, warga Dukuh Siwal, Desa Wonorejo, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, tewas seketika di lokasi kejadian dengan luka parah pada kepala.
Pengemudi dan penumpang kendaraan lainnya, baik pengemudi truk Hino, mobil travel, bahkan pengendara sepeda motor semuanya selamat. Sopir tronton pengangkut asbes dan kerneknya Siswo Santoso, 38, yang juga warga Gondang, Mojokerto, sempat dilarikan ke RSUD Pandanarang Boyolali. Satu penumpang mobil travel Isuzu Elf, Wiyono, 50, warga Soco, Slogohimo, Wonogiri, dilarikan ke RS Karima Utama Surakarta.
“Tetapi mereka hanya mengalami luka ringan. Pengendara sepeda motor, Suhermanta, warga Sidomukti Salatiga sempat lari sebelum akhirnya motornya ringsek dihantam truk tronton,” kata Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono, melalui Kasatlantas, AKP Yuna Ahadiyah, kepada Solopos.com, Minggu (1/5/2016).
Kecelakaan tersebut menyebabkan kemacetan panjang di jalur Semarang-Solo terutama di ruas Boyolali-Ampel. Evakuasi korban dan kendaraan yang terlibat kecelakaan kemarin selesai sekitar pukul 21.00 WIB. Butuh waktu lama terutama untuk menyingkirkan asbes-asbes yang remuk dan berserakan di jalan.