Jogja
Jumat, 29 April 2016 - 02:20 WIB

EMBUNG GUNUNG PANGGUNG : Kerusakan Karena Tangan Usil & Belum Selesainya Pembangunan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Embung Gunung Panggung, Desa Tambakromo, Ponjong, Rabu (27/4/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Embung Gunung Panggung masih dalam proses pembangunan.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gunungkidul menilai proses pembangunan Embung Gunung Panggung, di Desa Tambakromo, Kecamatan Ponjong belum selesai seluruhnya. Sebagai dampaknya keberadaan embung belum berfungsi secara maksimal.

Advertisement

Kepala DPU Gunungkidul Eddy Praptono mengakui ada beberapa kerusakan terhadap lapisan geomembrane, tetapi kerusakan tersebut sudah mulai diperbaiki. Menurut dia, kerusakan tersebut disebabkan ulah usil pengujung dan dikarenakan faktor kondisi bawah lapisan yang belum rata sehingga menembus lapisan geomembran.

“Lapisannya kurang rata sedang batuan di sana [Gunung Panggung] juga tajam-tajam. Sedang untuk pengunjung tidak bisa diawasi terus menerus, apalagi lokasi embung juga berada di wilayah perbatasan dengan Wonogiri, Jawa Tengah,” kata Eddy kepada Harianjogja.com, Kamis (28/4/2016).

Menurut dia, masalah embung bukan hanya karena beberapa kerusakan. Namun, juga disebabkan proses pembangunan yang belum selesai secara keseluruhan karena terkendala dana.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif