Sport
Selasa, 26 April 2016 - 23:30 WIB

KEJUARAAN ASIA BADMINTON 2016 : 4 Ganda Campuran Indonesia ke Babak II

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Praveen/Debby (Badmintonindonesia.org)

Kejuaraan Asia Badminton 2016 diwarnai dengan empat ganda campuran Indonesia melaju ke babak kedua.

Solopos.com, WUHAN — Sebanyak empat wakil ganda campuran Indonesia suskes melenggang ke babak kedua Kejuaraan Asia Badminton 2016 di Wuhan, Tiongkok, mulai Selasa (26/4/2016).

Advertisement

Ganda campuran terbaik kedua Tanah Air, Praveen Jordan/Debby Susanto, menyusul jejak ganda campuran nomor satu Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, seusai menjungkalkan pasangan Hong Kong, Chan Alan Yun Lung/Tse Ying Suet, dengan dua game langsung 21-9 dan 21-14.

Sementara itu Tontowi/Liliyana justru tak perlu berkeringat untuk sampai di babak kedua karena mendapatkan bye. Owi/Butet, panggilan untuk Tontowi/Liliyana, akan menantang pasangan Tiongkok, Xu Chen/Ma Jin, yang menyingkirkan wakil Kazakhstan, Artur Niyazov/Veronika Sorokina, dengan 21-3 dan 21-10.

Wakil lain Indonesia dari ganda campuran, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja, melaju ke babak kedua dengan menyingkirkan pasangan Jordania, Moh. Naser Mansour Nayef/Mazareh Leina Fehmi, 21-14 dan 21-9, di putaran pertama.

Advertisement

Sukses ganda campuran Tanah Air di putaran pertama dilengkapi kemenangan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktaviani, atas utusan Hong Kong, Law Cheuk Him/Yuen Sin Ying. Ronald/Melati menang dua game langsung 21-18 dan 22-20.

Di antara empat wakil ganda campuran Indonesia itu, Tontowi/Liliyana dan Praveen/Debby akan menjadi tumpuan untuk meraih gelar. Khusus Owi/Butet, beban kedua lebih besar mengingat status mereka sebagai juara bertahan.

Meski begitu, ganda campuran ranking dua dunia itu memiliki modal bagus untuk mempertahankan trofi yang mereka menangi di ajang serupa sebelumnya. Owi/Butet menyabet gelar juara Malaysia Open Super Series Premier, baru-baru ini. Hasil di Malaysia itu diharapkan dapat mendongkrak kepercayaan diri keduanya seusai hanya sekali menyabet gelar setelah Kejuaraan Asia Badminton 2015.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif