Sport
Selasa, 26 April 2016 - 07:50 WIB

KARIER PELATIH : Martinez di Ujung Tanduk

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Manajer Everton, Roberto Martinez. DokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Karier pelatih Roberto Martinez yang berada di ujung tanduk.

Solopos.com, LONDON — Duel Manchester United dan Everton di semifinal Piala FA disebut-sebut sebagai pertaruhan nasib dua pelatih mereka, Louis van Gaal dan Roberto Martinez. Dan terlepas dari kelanjutan masa depan Van Gaal di Old Trafford, Manchester, kekalahan Everton membuat karier Martinez di ujung tanduk.

Advertisement

Everton gagal ke final setelah gol telat Anthony Martial memastikan kemenangan 2-1 untuk United di Stadion Wembley, Sabtu (23/4) malam WIB. Martinez sempat berharap The Toffees memperpanjang napas melalui babak extra time. Namun, harapan tinggal harapan dan manajer 42 tahun itu kini justru menunggu penghakiman klub.

“Ini sekejam yang bisa terjadi dalam sepak bola. Padahal kami bisa lebih kuat bila laga berlanjut ke babak perpanjangan waktu,” kata Martinez dilansir Espnfc.com, Minggu (24/4/2016).

Spekulasi miring terkait Martinez berembus kencang beberapa waktu terakhir menyusul tren buruk tim sejak awal Maret. The Toffees tak pernah menang di tujuh pertandingan liga beruntun dengan yang terbaru dibantai Liverpool 4-0, Kamis (21/4/2016). Selebihnya, hasil menyakitkan di semifinal Piala FA membuat Everton menelan lima kekalahan dengan tiga imbang dalam delapan laga di semua kompetisi.

Advertisement

Martinez berlabuh di Goodison Park sejak Juni 2013 dan sukses membawa tim menembus lima besar klasemen di akhir musim 2013/2014. Namun, pencapaian apik itu tak berlanjut di musim berikutnya. Prestasi Everton merosot tajam dengan cuma mampu menyabet urutan ke-11 klasemen pada musim 2014/2015.

Tren itu berlanjut musim ini di mana Romelu Lukaku dkk. tercecer di urutan ke-11 dengan 41 poin dari 34 laga. The Toffees hanya unggul selisih gol atas Watford dan AFC Bournemouth di dua posisi di bawahnya serta cuma memimpin satu poin atas Swansea City dan West Bromwich Albion di peringkat ke-14 dan ke-15.

Laga kontra United turut disaksikan pemilik saham mayoritas klub, Farhad Moshiri. Hal itu membuat milyuner asal Iran tersebut memiliki pertimbangan matang apakah akan mendepak Martinez atau justru mempertahankannya lebih lama lagi.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif