Kisah unik muncul di Universitas Sains dan Teknologi Elektronik Chengdu.
Solopos.com, BEIJING – Gaya eksentrik diperlihatkan seorang pengajar di Universitas Sains dan Teknologi Elektronik Chengdu. Dosen yang juga seorang professor ini punya cara unik menghukum mahasiswanya.
Profesor ini menyuruh siswanya menyalin ribuan emoticon setiapkali mereka terlambat. Para mahasiswa diwajibkan menulis di kertas setiap kali melakukan kesalahan.
Dilansir Shanghaiist, Selasa (25/4/2016), beberapa foto mahasiswa yang sedang menjalani hukuman menggambar emoticon sebanyak 1.000 kali telah menjadi viral di Tiongkok, pekan ini.
Foto tersebut menunjukkan, seorang mahasiswa tampak sedang menyalin ulang gambar emoticon yang sudah ia gambar di kertas.
Beberapa netizen menertawakan karena hukuman bagi mahasiswa ini sangat menggelikan. Sementara itu ada juga yang menganggap hukuman ini kejam, konyol dan sia-sia.
Seorang netizen menulis, terkadang hukuman akibat terlambat datang ke kelas bisa menjadi lebih buruk. Mereka dihukum menulis kata “Biang” dalam huruf Tiongkok sebanyak 1.000 kali.
Para mahasiswa kini takut mendapatkan hukuman ini akibat tidak waktu datang ke kelas.