SOLOPOS.COM - Ilustrasi simpang susun berupa jembatan layang atau fly over. (JIBI/Semarangpoa.com/Dok)
Flyover Sentolo untuk pembangunan dimulai Juni.
Harianjogja.com, KULONPROGO-Lelang kelanjutan pembangunan jembatan layang atau fly over di wilayah Ngelo, Kecamatan Sentolo diperkirakan baru dimulai pada Juni mendatang.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Kulonprogo, Nurcahyo Budi Wibowo mengungkapkan, pembangunan tahap pertama telah dilaksanakan pada 2015 lalu. Anggaran sebesar Rp10 miliar digunakan untuk membangun konstruksi jembatan dan oprit fly over di sisi barat. Tahun ini akan dilanjutkan dengan membangun jalan miring yang menghubungkan jembatan dengan jalan aspal.
“Panjang flyover sampai ke jalan sekitar 200 meter,” kata Nurcahyo, Senin (25/4/2016).
Meski begitu, pembangunan tahap belum dimulai hingga saat ini. Lelang proyek juga baru dijadwalkan terlaksana pada Juni mendatang. Hal itu karena masih upaya pembebasan lahan masih belum tuntas. Nurcahyo lalu mengatakan jika warga sekitar juga menghendaki adanya pembuatan fasilitas jalan kampung. Namun, dia tidak menganggapnya sebagai masalah besar dan tetap optimis bisa memenuhi target.
“Sejak awal memang akses jalan itu [jalan kampung] sudah kami pertimbangkan sehingga tidak masalah,” ucap dia.