Teknologi
Sabtu, 23 April 2016 - 12:40 WIB

MEDIA SOSIAL TERPOPULER : Pengguna Twitter: 51% Laki-Laki, 49% Perempuan

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Logo Twitter (Twitter)

Media sosial terpopuler Twitter sebagian besar didominasi laki-laki.

Solopos.com, JAKARTA — Public Policy Director Twitter Australia dan Asia Tenggara, Julie Inmant Grant, mengungkap hampir setengah pengguna  media sosia terpopuler Twitter adalah perempuan.

Advertisement

Sebagaimana dikutip dari Antara, Sabtu (23/4/2016), menurut Julie perbandingan pengguna Twitter perempuan dan laki-laki hanya terpaut tipis. Tapi masih banyak pengguna Twitter laki-laki dibanding perempuan.

“Perbandingan pengguna Twitter 49% perempuan, 51% laki-laki. Di media tradisional, bahkan politik dan olah raga tidak terlihat kesetaraan gender seperti itu. Untuk itulah, kami percaya Twitter sangat demokratis,” katanya.

Advertisement

“Perbandingan pengguna Twitter 49% perempuan, 51% laki-laki. Di media tradisional, bahkan politik dan olah raga tidak terlihat kesetaraan gender seperti itu. Untuk itulah, kami percaya Twitter sangat demokratis,” katanya.

Lebih jauh, Communications Manager Twitter Indonesia, Cipluk Carlita, mengungkap perbedaan minat antara pengguna laki-laki dan perempuan dalam menggunakan mikroblog berlambang burung itu.

“Kalau di Indonesia, laki-laki akan lebih cenderung mencari informasi hal-hal yang terkait dengan olahraga dan news. Kalau perempuan biasanya tentang fesyen, entertainment misalnya selebritis, dan lifestyle,” ujar dia.

Advertisement

Twitter sendiri mencatat kenaikan retweet pada sejumlah jenis kicauan dengan foto naik 35% untuk menduduki posisi tertinggi, disusul kicauan video 28% kutipan atau quote 19%, angka 17% dan tagar 16%.

Selain itu seperti dikutip dari Okezone, Sabtu, media sosial terpopuler Twitter berkolaborasi bersama Wahid Foundation dan PurpleCode meluncurkan program #PositionOfStrengh di Tanah Air.

Kegiatan inisiatif ini bertujuan untuk memberdayakan perempuan di ranah online sekaligus mengedukasi tentang cara berselancar di Twitter sebagai platform untuk berani berpendapat, menciptakan personal branding yang unik dan berpengaruh, serta berkomunikasi dengan positioning yang tepat.

Advertisement

Program ini bertujuan memberdayakan perempuan agar percaya diri, bangga, dan cerdas membangun presence mereka secara kuat di media sosial. “Saya percaya media sosial telah membuka platfrom untuk perempuan mengekspresikan diri mereka, menyuarakan pendapat mereka, dan membiarkan kepribadian mereka bersinar,” ujar Julie Imran Grant.

Menurutnya, Twitter tempat perlindungan yang aman bagi para perempuan untuk menjadi diri mereka sendiri. “Mereka bisa menuangkan ide si Twitter sebagai wadah memberi pendapat, pemikiran tanda adanya prasangka,” kata Julie dalam acara #PositionOfStrength di Pacific Place SCBD, Jakarta, Jumat (22/4/2016).

Sementara Direktur Wahid Foundation,Yenny Wahid, menilai teknologi pada dasarnya bersifat netral dan program sepeti #PositionOfStrength membantu menyelaraskan hal tersebut melalui nilai-nilai yang terus berkembang di masyarakat. “Dengan membawa kesetaraan gender ke ruang digital ini merupakan salah satu kebijakan yang paling penting saat ini,” ungkapnya.

Advertisement

Tujuan kerja sama dengan media sosial terpopuler Twitter menurut Yenny untuk membantu menciptakan platform berkelanjutan, kreatif dan efektif sehingga perempuan bisa mencapai tujuannya.

“Dan yang terpenting kami juga akan mengedukasi agar mereka juga dapat mendorong perempuan Indonesia lainnya untuk melakukan hal yang sama dalam berekspresi,” pungkasnya.

Sedangkan, Dyhta Caturani Founder PurpleCode menambahkan, bekerja sama dengan media sosial terpopuler Twitter adalah hal yang menyenangkan terlebih mendukung program #PositionOfStrengh.

“Kami optimistis gerakan pemberdayaan perempuan seperti ini akan membantu lebih banyak perempuan Indonesia agar lebih percaya diri dengan presence mereka di ranah online,” tutupnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif