Soloraya
Jumat, 22 April 2016 - 10:47 WIB

PENEMUAN MAYAT WONOGIRI : Korban Aktivis LSM Diduga Dibunuh di Probolinggo

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penemuan mayat (JIBI/Solopos/Dok)

Penemuan mayat laki-laki di Sendang, Wonogiri difokuskan penyelidikan di Probolingga.

Solopos.com, WONOGIRI – Proses penyelidikan kasus penemuan mayat laki-laki di Sendang, Wonogiri difokuskan di Probolinggo. Ada dugaan kasus pembunuhan terhadap korban bernama Abdul Gani, 40, warga Probolinggo, tidak terjadi di wilayah Wonogiri.

Advertisement

Saat ini Polres Wonogiri masih menempatkan tim khusus di Probolinggo untuk bekerja sama dengan Polres Probolinggo guna menangani kasus tersebut.

“Penyelidikan masih berlangsung. Tim kami masih ada di Probolinggo. Ada dugaan, Wonogiri hanya menjadi lokasi pembuangan korban. Untuk pastinya masih diselidiki,” kata Kapolres Wonogiri, AKBP Windro Akbar Panggabean, saat ditemui wartawan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Kamis (21/4/2016).

Dia mengatakan Polres Probolinggo pun masih menyelidiki kasus lain yang terkait dengan korban.

Advertisement

“Kemungkinan ini merupakan kasus besar. Ada kasus lain yang sedang diperiksa terkait korban. Tapi itu wewenang sana [Polres Probolinggo],” kata dia.

Menurut informasi yang dia terima, korban merupakan aktivis lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Probolinggo.
Seperti diketahui pada pekan lalu, Kamis (14/4/2016), di bawah Jembatan Kedung Areng, Sendang, Wonogiri, ditemukan mayat seorang laki-laki tanpa identitas. Kondisi mayat tersebut telanjang, hanya bagian kepala saja yang tertutup kantong plastik yang diikat lakban warna hitam. Identitas korban baru diketahui setelah ada warga Probolinggo yang mengaku mengenal korban. Ternyata korban bernama Abdul Gani, 40, warga Probolinggo yang tak lain adalah keluarganya.

Pada akhir pekan lalu polisi berhasil menemukan mobil korban di luar wilayah Wonogiri. Menurut Windro saat ditemukan, mobil dalam posisi terparkir di tepi jalan. Polisi juga mengaku telah mendapatkan bukti beberapa sidik jari yang menempel di dalam mobil.

Advertisement

Namun pihaknya belum dapat menyampaikan secara rinci terkait hasil pemeriksaan terhadap mobil dan sidik jari tersebut.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif