Jogja
Kamis, 21 April 2016 - 05:40 WIB

PILKADA KULONPROGO : Dua Bakal Calon Wakil Bupati PDIP Tak Ikuti Uji Kompetensi

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemilihan umum kepala daerah (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)

Uji kemampuan dan kelayakan tersebut menjadi salah satu tahapan wajib untuk menentukan calon yang akan diusung dalam pilkada Kulonprogo 2017 mendatang.

 

Advertisement

 

Harianjogja.com, WATES– Dua nama yang mendaftar dan mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon (balon) wakil bupati melalui DPC PDIP Kulonprogo tak hadir dalam uji kemampuan dan kelayakan yang dilaksanakan di DPP PDIP di Jakarta pada Rabu(20/4/2016). Kedua nama tersebut yakni Suradi dan Bambang Ratmoko.

Uji kemampuan dan kelayakan tersebut menjadi salah satu tahapan wajib untuk menentukan calon yang akan diusung dalam pilkada Kulonprogo 2017 mendatang. Dari sejumlah nama yang masuk, empat orang balon sudah mengikuti tes tersebut. Keempat orang itu antara lain Sutedjo, Ponimin Budi Hartono, Yuliantoro, dan Novida Kartika Hadi. “Hanya empat yang hadir, duanya lagi tidak datang,”ujar Istana, Sekretaris DPD PDIP Kulonprogo saat dihubungi pada Rabu(20/4/2016).

Advertisement

Dalam uji kemampuan dan kelayakan tersebut,setiap balon akan diberikan soal yang terkait dengan wawasan kebangsaan, Pancasila dan sejumlah materi terkait. Selain itu, tiap balon juga akan melakukan wawancara dengan jajaran DPP PDIP. Sebagian dari hasil uji ini akan menentukan rekomendasi yang akan diberikan oleh partai kepada nama terkait.

Istana memaparkan bahwa hasil penilaian tersebut sepenuhnya berada di tangan DPP. DPC PDIP Kulonprogo sendiri hanya sebatas mendampingi balon tersebut dan menyampaikan berkas-berkas data dari balon. Istana menyebutkan bahwa sebelumnya telah dilaksanakan pula uji serupa bagi balon bupati Kulonprogo. Karena itu, Hasto Wardoyo sebagai satu-satunya balon bupati dari DPC PDIP Kulonprogo telah melaksankan uji kemampuan dan kelayakan ini.

Istana menyatakan bahwa hari ini memang dikhususkan bagi uji kemampuan dan kelayakan bagi para balon wakil bupati dan wakil walikota. Keempat balon asal Kulonprogo ini sendiri menjalani ujian ini bersamaan dengan lima kabupaten/kota lainnya salah satunya Kota Jogja.

Advertisement

Sementara itu, Tim Pemenangan Pemilu Partai Gerindra, Niken Tejowati menyebutkan bahwa sampai saat ini ada dua nama yang telah mengambil berkas pendaftaran sebagai bakal calon bupati. Kedua nama tersebut yakni Purohatu dan Budiono. Meski demikian, berkas pendaftaran tersebut sampai saat ini belum dikembalikan kepada panitia di sekretarian DPC Partai Gerindra Kulonprogo.

Namun, Niken mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut karena masa pendaftaran partainya yang memang masih panjang. “Waktunya masih panjang, sebagaimana instruksi DPP,”ujarnya. Selain kedua nama yang telah disebutkan, sejumlah nama juga diperkirakan akan ikut meramaikan pilkada 2017 mendatang. Gerindra sendiri sampai saat ini masih terus melakukan komunikasi politik dengan partai lainnya untuk membangun koalisi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif