Soloraya
Kamis, 21 April 2016 - 19:15 WIB

KECELAKAAN KARANGANYAR : Tinggalkan Anak Berusia 14 Bulan, Begini Kisah Pasutri Sebelum Laka Maut

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (JIBI/Solopos/Dok)

Kecelakaan Karanganyar menewaskan sepasang suami istri pagi tadi.

Solopos.com, KARANGANYAR — Freya Ariana Callista Mohammad, bocah perempuan yang masih berusia 14 bulan harus kehilangan kedua orang tuanya.

Advertisement

Ayah-bundanya yakni MiMiftakhul Hudha, 29, dan Omega Jauhara Mohammad, 29, meninggal dunia karena  Suzuki Satria FU dengan nomor polisi (nopol) AD 4262 PT menabrak pohon di Jl. Adisucipto, dekat lapangan Desa Paulan, Kecamatan Colomadu, Karangnyar, Kamis (21/4/2016) pagi.

Baca Juga: Kecelakaan Karanganyar Merenggut Nyawa Pasutri

Sehari-hari pasutri itu tinggal di Bolon, Kecamatan Colomadu, Karanganyar. Ibu Miftakhul, Sumiyem yang ditemui wartawan di sela-sela menunggui jenazah masih syok.

Advertisement

Dia mengatakan, Kamis pagi tadi anaknya yang dinas di Halim Perdana Kusuma Jaktim berniat mengantar istrinya, Omega bekerja di salah satu BUMN di kawasan Mangu, Kecamatan Ngemplak, Boyolali.

Karena Omega berada di kediaman orangtuanya di Windan, Kartasura, Miftakhul memboncengkan istri ke Mangu melalui Jl. Adisucipto. Namun tak dinyana pasutri yang meninggalkan seorang anak Freya Ariana Callista Mohammad, 14 bulan mengalami kecelakaan.

“Tadi thole [Freya] tidak dibawa, ditinggal di rumah mbahnya di Windan sehingga selamat,” kata dia.

Advertisement

Sedangkan jenazah Miftakhul yang berpangkat prajurit satu TNI AU dan istrinya Omega ini dimakamkan pada Kamis sore di permakaman Jetis, Dusun Jetak, Desa Bolon, Colomadu.

Sejumlah pelayat yang takziah di rumah korban menyatakan prihatin dengan kecelakaan yang merenggut nyawa pasutri dan meninggalkan anak masih kecil.

Advertisement
Kata Kunci : KECELAKAAN KARANGANYAR
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif