SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Kejuaraan Karate Terbuka Solo Cup VII 20l6 diwarnai dengan persaingan tuan rumah dan Zipur Siliwangi dalam memperebutkan juara umum.
Solopos.com, SOLO – Posisi juara umum yang hendka digenggam Dojo Prestasi Inkai Solo pada Kejuaraan Karate Terbuka Solo Cup VII 20l6 memperebutkan Piala Bergilir Danrem 074/Warastratama di GOR Manahan Solo terancam.
Hal itu lantaran kontingen dari Zipur-3 Siliwangi, Jabar, menempel ketat posisi tuan rumah yang menjadi juara umum pada gelaran tahun sebelumnya. Apalagi Zipur-3 Siliwangi sudah mengumpulkan medali emas dengan jumlah yang sama dengan Inkai Solo.
“Untuk sementara ini Dojo Prestasi Inkai Solo mengumpulkan lima medali emas sama dengan Zipur-3 Siliwangi. Bedanya hanya pada perak dan perunggu,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Bernansyah, ketika ditemui di sela-sela kegiatan, Sabtu (16/4/2016).
Menurut dia, pengumpulan medali pada hari kedua hingga petang kemarin berlangsung ketat. Urutan lima besar pengumpulan medali hingga kemarin petang masing-masing, Dojo Prestasi Inkai Solo, Zipur-3 Siliwangi, Pengda Lemkari Jateng, Wadokai Jateng dan Korem 074/Warastratama.
Sedangkan satu-satunya kontingen dari luar negeri yang ikut meramaikan perhelatan ini yaitu Persatuan Karate Negeri Sabah, Malaysia, untuk sementara berada di peringkat keenam. Bernansyah mengungkapkan, pada Minggu (17/4/2016), kejuaraan akan mempertandingkan best of the best yang mempertemukan para juara dari kelas pemula, kadet, junior dan senior.
“Nomor ini sering kali dinanti-nanti para penggemar karate karena memang menarik. Mereka yang bertanding masih usia anak-anak sekolah yang ibaratnya masih kelewat semangat berkelahi. Di nomor ini para juara di kelas masing-masing diadu untuk mencari yang terbaik,” kata dia.
Pertarungan best of the best ini akan mulai dilakukan pada siang hari. Karena pada pagi hari panitia harus mencari juara di masing-masing kelas untuk diadu pada best of the best.