News
Minggu, 17 April 2016 - 08:30 WIB

FOTO KONTROVERSIAL : Pamer Bodi di Tempat Keramat, Model Amatir Ini Dihujat

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto kontroversial model di Tibet. (Istimewa/Weibo)

Foto kontrovesial wanita di tempat sakral Tibet menuai kecaman.

Solopos.com, JAKARTA – Seorang model amatir membuat dokumentasi di pinggir danau di Tibet. Wanita itu berpose tanpa busana di sebuah bangunan sakral. Tak ayal, aksi wanita ini langsung dibanjiri hujatan.

Advertisement

Dilansir laman Shanghaiist, Jumat (15/4/2016), foto yang beredar di laman Weibo memperlihatkan seorang perempuan berdiri di pinggir danau di Tibet, matanya menatap kejauhan. Tak ada yang salah dengan pose itu, masalahnya, sang model hanya membawa selembar kain merah yang tak sepenuhnya menutupi tubuhnya yang telanjang.

Dalam foto lain, wanita tersebut membelakangi kamera, mempertontonkan bagian belakang tubuhnya yang polos.

Apa yang dilakukan wanita tersebut tak hanya dianggap melanggar norma kesopanan, tapi juga menyakiti perasaan masyarakat yang menganggap danau tersebut ‘keramat’.

Advertisement

Foto-foto tersebut mulai mengundang kontroversi setelah diunggah ke Weibo oleh seorang pengguna bernama “YouchumDolkar” pada Senin malam lalu.

Pemotretan tersebut dilakukan di sekitar Danau Yamdrok, salah satu danau yang dianggap keramat oleh warga Tibet.

Menurut Asia One, dalam unggahan aslinya, ada penjelasan bahwa perempuan muda itu sedang berada dalam puncak kehidupannya dan ingin meninggalkan sejumlah kenangan di tempat keramat tersebut.

Advertisement

Walaupun terdengar mulia, pengguna bernama YouchumDolkar tidak menganggap pameran bokong sebagai ekspresi rasa hormat. “Seorang juru foto hebat bersama dengan model yang menakjubkan membuktikan bahwa mereka tidak punya pemahaman mendasar tentang budaya ataupun moral,” kata dia. Banyak yang sepakat dengan pendapatnya.

Pada Rabu lalu, seorang wartawan Beijing News mengunjungi Biro Keamanan Umum Kabupaten Langkazi untuk menanyakan tentang kejadian tersebut. Menurut pihak berwenang, sang fotografer telah ditangkap dan ditahan selama 10 hari.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif