SOLOPOS.COM - Petugas dari Polres Ponorogo melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di tempat bermain PS di Jl. Arif Rahman Hakim Kelurahan Keniten, Ponorgo, yang dibobol maling. (Istimewa)
Pencurian Ponorogo terjadi di tempat bermain PS di Jl. Arif Rahman Hakim Kelurahan Keniten.
Madiunpos.com, PONOROGO — Arena bermain Play Station (PS) di Jl. Arif Rahman Hakim Kelurahan Keniten, Ponorogo, Rabu (13/4/2016), sekitar pukul 02.00 WIB, disatroni maling. Pencuri membawa kabur empat televisi dengan ukuran 32 inci, dua unit PS 3, dan satu unit PS 2.
Informasi yang diterima Madiunpos.com dari siaran pers Polres Ponorogo, Kamis (14/4/2016), peristiwa pencurian dengan pemberatan (curat) itu diperkirakan terjadi pada Rabu dini hari.
Dalam melakukan aksinya, maling yang menggondol sejumlah barang elektronik dari tempat bermain PS milik Raditya Riyo Yugaswara, 32, tidak merusak tempat itu.
Ini karena maling membuka tempat bermain PS itu dengan mengambil kunci yang diletakkan pemilik di kayu penyangga atap di atas meteran listrik yang ada di depan. Sehingga, maling membuka pintu dengan kunci tersebut.
Kepada polisi, Raditya Riyo Yugaswara menceritakan pada Rabu sekitar pukul 02.00 WIB, tempat PS itu ditutup oleh Angga Indra Wijaya dan Agung Prasetyo Utomo. Kemudian kunci tempat itu diletakkan di siku kayu penyangga atap di atas meteran listrik.
Selanjutnya, sekitar pukul 07.00 WIB, salah satu saksi membuka tempat PS itu dan melihat ruangan tersebut telah acak-acakan dengan sejumlah barang elektronik yang hilang.
“Setelah melihat beberapa barang elektronik yang hilang tersebut, pada pukul 08.30 WIB salah satu saksi melaporkan peristiwa itu ke Polsek Ponorogo,” kata dia.
Kapolres Ponorogo, AKBP Ricky Purnama, mengatakan saat ini kasus curat di tempat PS di Keniten itu masih didalami polisi. Korban mengalami kerugian mencapai Rp12 juta.
“Kami hanya menemukan barang bukti berupa satu buah kunci. Karena pelaku membobol tempat PS itu tidak dengan merusak pintu, tetapi masuk dengan membuka pintu dengan kunci,” jelas dia.