News
Kamis, 14 April 2016 - 15:45 WIB

FOTO KONTROVERSIAL : Kisah Sebenarnya Soal Foto Petugas Dishub Keroyok Pengendara Mobil

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto petugas dishub seret warga. (Istimewa/1Cak.com)

Foto kontroversial oknum Dishub pukuli pengendara mobil ternyata memiliki kisah lain.

Solopos.com, SOLO – Oknum yang diduga petugas Dinas Perhubungan (Dishub) menjadi bulan-bulanan usai tertangkap kamera mengeroyok dan memukuli pengendara mobil. Kabarnya, petugas melakukan pengeroyokan bukan tanpa alasan.

Advertisement

Rekaman kejadian ini diunggah oleh akun Irfan Nizam, Rabu (13/4/2016). Dalam foto-foto yang diunggah Irfan menceritakan kronologi berdasarkan pengetahuannya. Dia juga menambahkan komentar yang cukup menohok.

“Mau di lerai sama orang yg ngelihat tapi para petugas arogan ga berprikemanusiaan itu sombong dan ngomong : Gue ini petugas, lo diem aja gue petugas!!! sungguh songong nih orang!!” katanya.

“Share biar itu orang dipecat dari kerjaannya!!!” tambahnya.

Advertisement

Berdasarkan informasi dari media sosial yang ramai dibicarakan, peristiwa berawal saat pengendara mobil yang belum diketahui identitasnya itu menginjak rem secara mendadak sehingga menabrak mobil petugas Dinas Perhubungan (DISHUB) yang bernopol B 8566 WU.

Karena merasa bersalah, dia meminta maaf kepada petugas Dishub, namun petugas Dishub tersebut malah mengeroyoknya.

Kejadian itu lantas menyita perhatian pengguna jalan lain yang berada di depan Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Warga yang hendak melerai justru mendapat perlakuan tidak mengenakkan dari aparat-aparat itu. Bahkan salah seorang dari mereka dengan jumawa berteriak bahwa dirinya adalah petugas. “Gue ini petugas. Lo diem aja, gue petugas!!!” tulis Irfan di laman Facebooknya.

Advertisement

Sementara pengguna media sosial yang lain dengan akun Shendy di waktu yang sama juga memposting cerita itu di akun Path. Shendy menuliskan, jika petugas-petugas itu sempat menjedotkan kepala pengendara itu ke bamper mobil.

Setelah membuat geger media sosial, cerita ini lantas mendapat jawaban. Dilansir Liputan6, Kamis (14/4/2016), kabarnya  pengendara mobil yang dipukuli adalah sopir taksi online yang melarikan diri ketika mobilnya hendak diderek aparat lantaran parkir sembarangan. Tak ayal jika bagian belakang mobil Patroli Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) Jakarta Selatan bernopol B 8566 WU mengalami rusak parah.

Koordinator Derek Sudinhubtrans Jakarta Selatan, Jatmiko Herlambang, mengatakan, awalnya petugas mendapati mobil tersebut terparkir di pinggir jalan di kolong Flyover Casablanca, Jl Casablanca, Tebet. Saat akan dilakukan penderekan, sopir masuk mobil dan langsung menancap gas hingga menabrak mobil petugas yang menghalangi.

Setelah menabrak mobil patroli, mobil sedan tersebut juga sempat menabrak kendaraan lain yang melintas. Setelah dilakukan pengejaran, petugas berhasil menghadang mobil tersebut di Jl Pal Batu, tepatnya di seberang Mal Kota Kasablanca. Jatmiko tidak heran jika info yang beredar di media sosial hanya sepihak saja. Tetapi, kendati demikian ia tetap menyayangkan tindakan arogan yang dilakukan aparat di jalanan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif