SOLOPOS.COM - Semargres (Twitter)
Semargres 2016 atau pergelaran Semarang Great Sale 2016 ditargetkan tak hanya dikenal oleh masyarakat Semarang, tapi juga seluruh Indonesia.
Semarangpos.com, Semarang – Pergelaran Semarang Great Sale (Semargres) 2016 akan disosialisasikan kepada Kementerian Pariwisata pada 13 April mendatang. Hal ini dilakukan agar Semargres tidak hanya dikenal publik Kota Semarang, tapi juga di Indonesia.
“Kami akan mengekspos kegiatan Semargres 2016 di tingkat nasional bekerja sama dengan Kemenpar,” kata Ketua Panitia Semargres 2016, Arnaz Agung Andrarasmara, dilansir laman berita Antara, Senin (12/4/2016).
Dengan ekspos kegiatan di tingkat nasional itu, ia berharap menjadi momentum bagi seluruh pelaku usaha di Kota Semarang untuk menjadikan Semargres sebagai jujukan para wisatawan.
Dengan ekspos kegiatan di tingkat nasional itu, ia berharap menjadi momentum bagi seluruh pelaku usaha di Kota Semarang untuk menjadikan Semargres sebagai jujukan para wisatawan.
Ia menargetkan pada tahun ini Semargres bisa menggaet sebanyak 2.000 pelaku usaha dengan total transaksi sekitar Rp150 miliar dengan motto “Nikmati Diskonnya, Bawa Pulang Hadiahnya”.
“Keunikan Semargres tahun ini, melibatkan seluruh pelaku usaha, termasuk pedagang kaki lima (PKL) dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dibarengi even-even berskala nasional,” katanya.
Pembukaan Semargres 2016, kata dia, rencananya dilaksanakan pada Minggu (17/4) mendatang di arena CFD (car free day) Jalan Pemuda disertai dengan pergelaran karnaval yang meriah.
Banyak hadiah yang ditawarkan, mulai satu buah apartemen di Tembalang, mobil, belasan sepeda motor, tiket pesawat, dan berbagai hadiah lainnya dengan total kupon sebanyak 2,5 lembar.
Sejauh ini, Arnaz mengatakan masih membuka kesempatan bagi pelaku usaha yang ingin menjadi peserta Semargres dengan menghubungi nomor 081-310-617-093 atau datang langsung ke PIP Semarang.
Sementara itu, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, menyebutkan Semargres tahun ini merupakan yang keenam kalinya digelar Pemerintah Kota Semarang dan diharapkan menjadi even berskala nasional.
“Pada pergelaran Semargres yang keenam kalinya ini, kami ingin penyelenggaraannya lebih meriah dan sukses dibanding Semargres tahun-tahun sebelumnya,” kata Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi.
Apalagi, kata Hendi, pergelaran Semargres 2016 akan disosialisasikan di tingkat nasional bekerja sama dengan Kemenpar sehingga diharapkan akan semakin menggaet wisatawan untuk berdatangan.
“Pada penyelenggaraan tahun lalu, tidak semua warga paham Semarang sudah punya Semargres, Bahkan, Gubernur Ganjar Pranowo pun belum paham, mengira Solo Great Sale pertama di Jawa Tengah,” ujarnya.