Teknologi
Sabtu, 9 April 2016 - 11:40 WIB

MEDIA SOSIAL TERPOPULER : Scan Foto Profil Kini Ada di Facebook Messenger

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Fitur chatting di Facebook Messenger. (Istimewa)

Media sosial terpopuler Facebook Messenger kini dibekali scan foto profil.

Solopos.com, SOLO — Media sosial terpopuler Facebook Messenger menghadirkan fitu baru scan profil foto. Dengan fitur scan foto, pengguna bisa mencari teman dengan lebih mudah dan aman.

Advertisement

Sebagaimana dilaporkan Theverge, Sabtu (9/4/2016), media sosial terpopuler Facebook menamainya dengan Messenger Codes. Update fitur scan foto mudah dikenali karena adanya lingkaran di sekitar foto profil pengguna Facebook Messenger.

Cara menggunakan fitur scan foto itu juga cukup mudah. Pengguna hanya perlu mengarahkan kamera ke lingkaran seprti scan barcode aga bisa menambah teman di media sosial terpopuler Facebook Messenger. Dengan scan foto, pengguna juga bisa memulai percakapan dengan teman.

Selain itu Messenger Codes, Facebook juga menghadirkan Messenger Links. Fitur Messenger Links merupakan link URL yang menunjukkan ke arah profil pengguna Facebook Messenger dengan tanda m.me atau username.

Advertisement

Media sosial terpopuler Facebook Messenger saat ini digunakan lebih dari 900 juta orang. Facebook Messenger memang salah satu aplikasi favorit di smartphone.

Pengguna media sosial terpopuler Facebook Messenger semakin banyak karena dibekali berbagai fitur baru yang bisa digunakan untuk mengirim gambar, video dan berbagai macam kebutuhan pengguna lainnya.

Bahkan saat ini pengguna tak membutuhkan akun Facebook saat membuka Facebook Messenger di smartphone. Ada tambahan menarik seperti penanda lokasi dan emoji yang semakin memberi warna berbeda di media sosial terpopuler besutan Mark Zuckerberg itu.

Advertisement

Facebook juga menyematkan fitur bernama Message Request. Fitur itu membuat pengguna Messenger Facebook dapat memulai percakapan langsung dengan orang lain yang belum terhubung. Namun sebelum dapat memulai percakapan, pengguna harus meminta izin terlebih dahulu.

Setelah itu pengguna yang menerima permintaan percakapan tersebut dapat memilih menerima atau menolak percakapan tersebut. Namun, sebelumnya penerima akan mengetahui sedikit informasi tentang pengirim permintaan tersebut.

Sebelumnya fitur serupa juga sudah tersedia, namun pesan-pesan dari orang asing tersebut masuk ke Other Folder dan hanya bisa diketahui ketika diakses menggunakan situs Web. Karena itu, cukup banyak pengguna yang mengabaikan fitur ini.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif